12 Kue Kering Paling Populer dan Maknanya Ketika Lebaran

Liputan6.com, Bandung - Lebaran identik dengan berbagai hidangan khas yang menggugah selera seperti opor ayam, rendang, dan ketupat. Namun, selain hidangan utama tersebut kue kering menjadi sajian yang tak boleh terlewatkan.

Keberadaan kue kering di meja tamu bukan sekadar pelengkap tetapi sudah menjadi tradisi yang diwariskan dari generasi ke generasi. Berbagai jenis kue kering seperti nastar, kastengel, putri salju, hingga kue semprit selalu hadir untuk menjamu tamu yang datang bersilaturahmi.

Kue kering menjadi pilihan favorit karena praktis dan tahan lama berbeda dengan hidangan utama lainnya yang harus segera disantap. Kemudian memudahkan tuan rumah dalam menyambut tamu yang datang secara bergantian sepanjang hari.

Hidangan ini mempunyai berbagai rasa dan tekstur yang berbeda dan mampu memberikan variasi dalam sajian Lebaran yang umumnya didominasi oleh makanan bersantan dan berlemak.

Selain itu, kue kering juga memiliki nilai simbolis dalam perayaan Lebaran dan seiring dengan perkembangan zaman variasi kue kering semakin beragam. Kini banyak kreasi baru seperti kue kering red velvet, choco chip matcha, atau bahkan cookies dengan topping unik.

Tidak hanya untuk dikonsumsi sendiri, bisnis kue kering juga mengalami peningkatan pesat menjelang Lebaran. Banyak orang yang memanfaatkan momen ini untuk berjualan kue kering sebagai peluang usaha musiman.

Kue kering secara tidak langsung telah menjadi bagian penting dalam tradisi Lebaran di Indonesia. Kehadirannya tidak hanya sebagai camilan, tetapi juga sebagai simbol kebersamaan, kehangatan, dan keramahtamahan tuan rumah dalam menyambut tamu.

1. Kue Nastar

Nastar adalah kue kering isi selai nanas yang melambangkan kebahagiaan dan keberuntungan. Kata "nastar" berasal dari bahasa Belanda ananas taart yang berarti kue nanas.

Dalam budaya Tionghoa, nanas sering dikaitkan dengan keberuntungan sehingga nastar juga dianggap membawa berkah dan kemakmuran di hari Lebaran.

2. Kue Putri Salju

Kue putri salju dikenal dengan tekstur lembut dan ditaburi gula halus seperti salju. Kemudian makna dari kue putri salju adalah kesucian dan kebersihan hati setelah menjalani ibadah puasa.

Bentuknya yang mungil dan rasanya yang manis juga menggambarkan harapan agar kebersamaan dan silaturahmi saat Lebaran penuh dengan kehangatan.

3. Kue Kastengel

Kastengel adalah kue kering yang cukup populer ketika lebaran dan terkenal sebagai kue keju gurih yang berasal dari Belanda. Maknanya dalam perayaan Lebaran adalah simbol kemewahan dan kemakmuran.

Keju sendiri merupakan bahan makanan yang dahulu dianggap mewah sehingga menyajikan kastengel saat Lebaran melambangkan doa agar rezeki melimpah di tahun mendatang.

4. Kue Sagu Keju

Kue sagu keju memiliki tekstur renyah namun lumer di mulut dan mempunyai makna ketahanan dan kelembutan dalam menghadapi berbagai cobaan. Keju yang digunakan juga melambangkan kebahagiaan.

5. Kue Semprit

Kue semprit mempunyai bentuk yang unik dengan lubang di tengah dan hiasan selai di bagian atas. Kue semprit populer sebagai simbol keindahan dan keceriaan dan sering dianggap sebagai lambang kebersamaan dan sering menjadi favorit keluarga saat Lebaran.

6. Kue Lidah Kucing

Kue lidah kucing terkenal dengan bentuk tipis dan renyah yang menggambarkan komunikasi yang baik dalam menjalin silaturahmi. Nama "lidah kucing" berasal dari bentuknya yang panjang dan tipis menyerupai lidah kucing.

7. Kue Keciput

Kue keciput merupakan kue yang mirip dengan onde-onde karena dilapisi oleh biji wijen. Maknanya adalah keberuntungan dan ketahanan karena wijen sering dianggap sebagai simbol kesuburan dan rezeki yang terus mengalir.

8. Kue Astor

Kue astor atau wafer stik berlapis cokelat sering dijadikan camilan favorit saat Lebaran. Maknanya adalah kebersamaan dan keceriaan karena bentuknya yang panjang menggambarkan harapan agar hubungan persaudaraan tetap erat dan panjang umur.

9. Kue Cokelat

Kue coklat melambangkan kebahagiaan dan kasih sayang dan mempunyai rasa yang manis dan sedikit pahit menggambarkan bahwa hidup selalu memiliki suka dan duka tetapi tetap harus dinikmati dengan penuh rasa syukur.

10. Kue Cokelat Kacang

Kue ini merupakan gabungan cokelat dan kacang dalam satu kue dan memberikan makna keharmonisan dan keseimbangan dalam kehidupan. Kacang yang renyah melambangkan ketahanan sementara cokelat melambangkan kebahagiaan dalam kebersamaan.

11. Kue Kering Jahe

Kue jahe memiliki aroma khas yang memberikan rasa hangat. Maknanya adalah kehangatan keluarga dan kebersamaan dalam perayaan Lebaran. Jahe juga melambangkan kesehatan dan perlindungan yang menjadi doa bagi keluarga agar tetap sehat sepanjang tahun.

12. Kue Akar Kelapa

Kue ini berbentuk unik menyerupai akar pohon kelapa yang melambangkan kekuatan dan keteguhan. Kemudian menyimpan makna bahwa setiap individu harus memiliki akar yang kuat dalam kehidupan terutama dalam menjalin hubungan dengan keluarga dan kerabat.