Liputan6.com, Jakarta - Pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) membuat ketidakpastian di bursa saham. Apalagi hasil penghitungan cepat sejumlah lembaga survei menunjukkan tidak ada partai yang mencapai hasil minimal 20% untuk mengusung calon presiden.
Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pun diproyeksikan masih bergerak volatile. Sejumlah sektor saham pun masih akan memberikan imbal hasil positif. Hal itu didukung dari konsumsi masyakarat yang masih tinggi dan pelaksanaan pemilu aman.
Lalu sektor saham apa saja yang masih dapat menjadi pilihan pelaku pasar di tengah ketidakpastian politik? Bagaimana strategi perdagangan sahamnya? Berikut wawancara liputan6.com dengan Analis PT Recapital Securities Agustini Hamid.
Advertisement