Pemegang Mayoritas Toba Bara Lepas 61 Persen Saham ke Highland

PT Toba Sejahtra telah menandatangani pembelian saham bersyarat dengan Highland Strategic Holding pada 9 November 2016.

oleh Agustina Melani diperbarui 05 Des 2016, 20:31 WIB
Diterbitkan 05 Des 2016, 20:31 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Pemegang saham PT Toba Bara Sejahtra Tbk (TOBA) yaitu PT Toba Sejahtra akan menjual kepemilikan sahamnya kepada perusahaan Singapura Highland Strategic Holding Pte Ltd.

Sebelumnya pemegang saham mayoritas Toba Bara Sejahtra telah menandatangani pembelian saham bersyarat antara pemegang saham TOBA yaitu PT Toba Sejahtra dan Highland Strategic Holding Pte Ltd pada 9 November 2016.

Hal itu terkait penjualan saham perseroan mencapai 61,79 persen milik Toba Sejahtra kepada Highland Strategic Holding Pte Ltd.

Dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (5/12/2016), manajemen PT Toba Bara Sejahtra Tbk menyatakan, pihak yang bertransaksi bukan merupakan pihak terafiliasi.

"Atas rencana pembelian saham itu tidak terdapat dampak terhadap kegiatan operasional, hukum, dan kondisi keuangan atau kelangsungan usaha emiten. Jika di kemudian hari kami mengetahuinya, kami akan melakukan keterbukaan sesuai peraturan yang berlaku," ujar Direktur Utama PT Toba Bara Sejahtra Tbk Justarina Naiborhu.

Berdasarkan data BEI, pemegang saham perseroan antara lain PT Toba Sejahtra menggenggam 71,79 persen saham, PT Bara Makmur Abadi sebesar 6,25 persen, Bintang Bara BV sebesar 10 persen, PT Sinergi Sukses Utama sebesar 5,1 persen, dan masyarakat 6,86 persen.

Pada penutupan perdagangan saham awal pekan ini, saham PT Toba Bara Sejahtra Tbk stabil di kisaran harga Rp 1.000 per saham. Total frekuensi perdagangan saham enam kali dengan nilai transaksi Rp 10,1 juta.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya