Bank OCBC NISP Catat Pertumbuhan Laba Bersih 12 Persen pada Semester I 2022

Bank OCBC NISP berhasil mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar Rp 1,6 triliun.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 30 Jul 2022, 15:13 WIB
Diterbitkan 30 Jul 2022, 15:13 WIB
Lindungi Nasabah dari Risiko Cybercrime, Bank OCBC NISP Luncurkan Gerakan #LawanTipu2Online
Dok. OCBC NISP

Liputan6.com, Jakarta Pada paruh pertama 2022, Bank OCBC NISP berhasil mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar Rp 1,6 triliun naik 12 persen YoY yang didorong oleh peningkatan pendapatan bunga bersih sebesar 4 persen YoY dan penurunan pada beban cadangan kerugian penurunan nilai sebesar 16 persen YoY. 

Tidak hanya itu, kinerja keuangan utama Bank turut mencatatkan pertumbuhan positif di  Semester I 2022 ini. Aset perseroan berhasil meningkat 11 persen pada semester pertama 2022 yaitu sebesar Rp 223,4 triliun dibandingkan 2021 sebesar 201,1 triliun . 

Kemudian dana pihak ketiga naik 14 persen paruh pertama 2022 yaitu Rp 171,5 triliun dari 2021 sebesar Rp 150,4 triliun. Dari sisi kredit-bruto juga mencatatkan kenaikan sebesar 10 persen tahun ini yaitu Rp 127,1 triliun dari 2021 sebesar Rp 115,5 triliun. 

Adapun, Ekuitas perseroan juga tumbuh 5 persen di angka Rp 32,8 triliun tahun ini dari 2021 yang hanya Rp 31,3 persen. 

Presiden Direktur Bank OCBC NISP, Parwati Surjaudaja memaparkan, Indonesia mencatat pertumbuhan ekonomi yang relatif stabil, pertumbuhan ekonomi global diprediksi berada pada kisaran 3,0 persen tahun ini dan tahun depan. 

Ditambah dengan terus berlanjutnya perang antara Rusia dan Ukraina, ketidakpastian dan ancaman resesi semakin sulit dihindari. Kondisi Indonesia sendiri menurut Kementerian Keuangan masih cukup positif terlihat dari utang luar negeri pemerintah dan utang korporasi yang menurun.

“Untuk itu, kita perlu tetap optimis sekaligus waspada agar terus dapat menangkap peluang di tengah ancaman resesi,” ujar Parwati dalam siaran pers, dikutip Sabtu (30/7/2022).

Adapun menurut Parwati, Bank OCBC NISP sendiri akan terus mempertahankan kinerja positif dan membantu nasabah dalam memenuhi kebutuhan perbankannya sehingga bersama dapat melaju jauh dan berkontribusi pada perekonomian Indonesia.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya