Liputan6.com, Jakarta - PT Trimegah Sekuritas Tbk (TRIM) mengumumkan perubahan kepemilikan pemegang saham. Teranyar, Direktur Utama PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk, Philmon Samuel Tanuri mengumumkan pelepasan 280 juta saham TRIM senilai Rp 70 miliar.
“Tanggal transaksi pada 5 Desember 2022 dengan harga transaksi Rp 250 per saham Tujuan transaksi adalah hibah dengan status kepemilikan saham langsung,” ungkap Philmon dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (8/12/2022).
Baca Juga
Setelah transaksi, Philmon kini memiliki 411.259.000 lembar saham PT Trimegah Sekuritas Tbk atau setara 5,79 persen dari sebelumnya 691.529.000 lembar atau setara 9,73 persen.
Advertisement
Pada perdagangan Kamis 8 Desember 2022, saham PT Trimegah Sekuritas Tbk ditutup turun 2 poin atau 0,83 persen ke posisi 238. Saham TRIM dibuka pada posisi 240 dan bergerak pada rentang 228—242.
Sejak awal tahun atau setara year to date (ytd), saham TRIM telah terkoreksi 112 poin atau 32 persen. Hingga September 2022, PT Trimegah Sekuritas Tbk berhasil menciptakan kinerja solid.
Pada periode tersebut, perseroan berhasil mencatatkan pertumbuhan dari sisi pendapatan usaha menjadi Rp 579,21 miliar dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 348,03 miliar.
Dari raihan itu, perseroan berhasil mengukuhkan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 180,55 miliar dari Rp 46,45 miliar pada September 2021.
Lepas Saham CARS
Sebelumnya, PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM) melepas saham PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk (CARS) sebesar 5,85 persen.
Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Selasa (30/8/2022), PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk menjual 876.782.500 saham CARS atau setara 5,85 persen pada 19-25 Agustus 2022. Harga saham CARS yang dijual di kisaran Rp 50-Rp 65 per saham. Total nilai saham CARS yang dijual perseroan sekitar Rp 45,88 miliar.
“Tujuan transaksi divestasi,status kepemilikan saham langsung,” tulis Sekretaris Perusahaan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk Agus D.Priyambada dalam keterbukaan informasi BEI.
Setelah transaksi, Trimegah Sekuritas Indonesia memiliki 1.824.803.015 saham CARS atau setara 12,17 persen. Sebelumnya Trimegah Sekuritas Indonesia memiliki 2.701.585.515 saham CARS atau setara 18,01 persen.
Berdasarkan data RTI, pemegang saham CARS per 31 Juli 2022 antara lain BNYM S/A Weiser sebesar 9,33 persen, PT Trimegah Sekuritas sebesar 17,85 persen, Paulus Totok Lusida sebesar 11,97 persen, masyarkaat 60,85.
Rincian penjualan saham CARS oleh Trimegah Sekuritas Indonesia:
-Penjualan 466.282.100 saham dengan harga Rp 51,34 pada 19 Agustus 2022.
-Penjualan 232.000.000 saham dengan harga Rp 50 pada 22 Agustus 2022
-Penjualan 48.500.400 saham dengan harga Rp 53,21 pada 23 Agustus 2022
-Penjualan 100.000.000 saham dengan harga Rp 59,2 pada 24 Agustus 2022
-Penjualan 30.000.000 saham dengan harga Rp 65 pada 25 Agustus 2022
Advertisement
Penutupan IHSG pada 8 Desember 2022
Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali koreksi pada awal perdagangan saham Kamis (8/12/2022). Mayoritas sektor saham tertekan yang dipimpin sektor saham kesehatan.
Mengutip data RTI, IHSG dibuka naik tipis ke posisi 6.818,79. Pada pukul 09.19 WIB, IHSG turun 0,82 persen ke posisi 6.761. Indeks LQ45 anjlok 0,83 persen ke posisi 937,43.
Pada pukul 09.41 WIB, IHSG anjlok 1,7 persen ke posisi 6.701. Pada awal perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 6.821,05 dan terendah 6.702,57. Sebanyak 358 saham melemah dan 124 saham menguat. 159 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 303.560 kali. Total volume perdagangan 5 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 3,2 triliun.
Mayoritas indeks acuan tertekan. Seluruh sektor saham tertekan.Indeks sektor saham energi merosot 0,95 persen, sektor saham basic tergelincir 0,38 persen,sektor saham industri terpangkas 0,58 persen, sektor saham nonsiklikal merosot 0,86 persen, dan sektor saham siklikal turun 0,59 persen.
Sektor Saham
Selain itu, sektor saham kesehatan terpangkas 1,37 persen, sektor saham keuangan susut 0,63 persen, sektor saham properti tergelincir 0,50 persen.
Kemudian sektor saham teknologi susut 1,23 persen, sektor saham infrastruktur turun terbatas 0,32 persen dan sektor saham transportasi terpangkas 0,81 persen.
Investment Analyst dari Infovesta Kapital Advisori, Fajar Dwi Alfian menuturkan, secara teknikal, IHSG diprediksi masih akan turun. Namun demikian, ada potensi mengaut jika sentimen dari global sedikit mereda. Apalagi rilis data ekonomi domestik berupa cadangan devisa November 2022 cukup positif.
Pada penutupan perdagangan, saham GOTO masih sentuh auto rejection bawah (ARB). Saham GOTO turun 6,54 persen ke posisi Rp 100 per saham. Total frekuensi perdagangan 13.355 kali dengan volume perdagangan 10.929.848 saham. Nilai transaksi Rp 98,3 miliar.
Advertisement