Debut Bareng, Saham DOOH Merangkak ke Zona Hijau Sementara TYRE Melemah

Melansir data RTI, frekuensi perdagangan saham DOOH tercatat sebnuak 27.631 kali. Volume saham yang ditransaksikan yakni 545,44 juta lembar senilai Rp 58,83 miliar.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 09 Mei 2023, 22:52 WIB
Diterbitkan 09 Mei 2023, 14:18 WIB
BEI kedatangan empat emiten baru antara lain saham PT King Tire Indonesia Tbk (TYRE), PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH), PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk (JATI), dan PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM). (Foto: tangkapan layar/Pipit I.R)
BEI kedatangan empat emiten baru antara lain saham PT King Tire Indonesia Tbk (TYRE), PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH), PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk (JATI), dan PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM). (Foto: tangkapan layar/Pipit I.R)

Liputan6.com, Jakarta Harga saham PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH) merangkak ke zona hijau pada perdagangan hari ini, Selasa 9 Mei 2023.

Hingga penutupan sesi I, saham DOOH naik tipis 1,9 persen ke posisi 107. Saham DOOH dibuka pada posisi 101 dan sempat turun ke posisi 98 sebelum berbalik naik ke posisi tertingginya hari ini di 114.

Melansir data RTI, frekuensi perdagangan saham DOOH tercatat sebnuak 27.631 kali. Volume saham yang ditransaksikan yakni 545,44 juta lembar senilai Rp 58,83 miliar.

Saham DOOH resmi diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak kemarin, Senin 8 Mei 2023. DOOH tercatat bersamaan dengan tiga saham baru lainnya, yakni PT King Tire Indonesia Tbk (TYRE), PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk (JATI), dan PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM).

Sayangnya, saham DOOH mengalami pergerakan paling minim pada debut perdananya sebagai perusahaan publik, sementara tiga emiten lainnya ngebut hingga sentuh auto reject atas (ARA). Saham DOOH bahkan sempat amblas 7 persen sebelum ditutup naik 5 persen pada akhir sesi.

Di tengah gerak saham DOOH yang relatif minim, harga saham TYRE justru jeblok pada perdagangan hari ini. Asal tahu saja, saham TYRE ditutup naik 34,78 persen pada perdagangan perdananya di Bursa, Senin 8 Mei 2023.

Namun hari ini, saham TYRE ditutup turun 6,99 persen ke posisi 173 pada sesi I. Saham TYRE dibuka pada posisi 236 dan bergerak pada rentang 173-236.

Frekuensi transaksi saham TYRE tercatat sebanyak 58.872 kali. Volume saham yang ditransaksikan yakni 549,59 juta senilai Rp 108,93 miliar.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


4 Saham Debut 8 Mei 2023: TYRE, JATI dan RAAM Sentuh ARA

(Foto: Ilustrasi investasi saham. Dok Unsplash/Austin Distel)
(Foto: Ilustrasi investasi saham. Dok Unsplash/Austin Distel)

Bursa Efek Indonesia (BEI) kedatangan empat emiten baru pada hari ini, Senin 8 Mei 2023. Empat emiten baru itu antara lain, saham PT King Tire Indonesia Tbk (TYRE), PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH), PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk (JATI), dan PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM).

Pada perdagangan perdananya, harga saham tiga dari empat emiten langsung melonjak sentuh auto reject atas (ARA). Tiga emiten tersebut yakni TYRE, JATI dan RAAM.

Saham TYRE naik 34,78 persen ke posisi 186 dan harga IPO 138 per lembar, sesaat setelah perdagangan dibuka. Frekuensi perdagangan saham TYRE tercatat sebanyak 7.157 kali. Volume saham yang ditransaksikan yakni 76,79 juta lembar senilai Rp 14,26 miliar. Lalu saham JATI naik 35 persen ke posisi 135 dari harga IPO 100 per lembar. Frekuensi perdagangan saham JATI tercatat sebanyak 3.389 kali. Volume saham yang ditransaksikan mencapai 19,88 juta lembar senilai Rp 2,67 miliar.

Kemudian saham RAAM naik 24,79 persen ke posisi 292 dari harga IPO 234 per saham. Frekuensi perdagangan tercatat sebanyak 1.978 kali. Volume saham yang ditransaksikan mencapai 3,75 juta lembar saham senilai Rp 1,1 miliar. Sementara harga saham DOOH terpantau naik 5 persen hingga pukul 10.30 WIB ke posisi 105 dari harga IPO 100 per lembar.

Saham DOOH sempat turun 7 persen ke posisi 93, merupakan posisi terendah sebelum perlahan menuju zona hijau dengan posisi tertinggi pada level 111. Frekuensi perdagangan saham DOOH tercatat sebanyak 51.288 kali. Volume saham yang ditransaksikan sebanyak 973,92 juta lembar senilai Rp 96,99 miliar.

 


Tripar Multivision Milik Raam Punjabi Jadi Pendatang Baru di BEI, Saham RAAM Sentuh ARA

Pencatatan saham perdana PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), Senin (8/5/2023). (Foto: BEI)
Pencatatan saham perdana PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), Senin (8/5/2023). (Foto: BEI)

Sebelumnya, saham PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM) melaju kencang pada perdagangan perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI), pada hari ini, Senin 8 Mei 2023.

Saham emiten milik Raam Punjabi itu berhasil menyentuh auto reject atas (ARA) dengan kenaikan 24,79 persen ke posisi 292, sesaat setelah perdagangan dibuka.

Melansir data RTI, frekuensi perdagangan saham RAAM tercatat sebanyak 1.701 kali. Volume saham yang ditransaksikan yakni 3,5 juta lembar saham senilai Rp 1,03 miliar. Kapitalisasi pasar saham RAAM saat ini tercatat sebesar Rp 1,81 triliun.

PT Tripar Multivision Plus Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perfilman di Indonesia. Dalam rangka penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO), perseroan melepas sejumlah 929,2 juta saham atau total senilai 15 persen dari jumlah modal ditempatkan setelah IPO. Harga penawaran saham RAAM dipatok sebesar Rp 234 per lembar saham. Sehingga perseroan mengantongi Rp 217,43 miliar dari IPO.

Komisaris Utama PT Tripar Multivision Plus Tbk, Raam Punjabi turut berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pencatatan perdana saham perseroan. Di sisi lain, ia menyampaikan sukacita lantaran saham perusahaan tercatat pada hari ini, bertepatan dengan ulang tahun sang istri.

"Mulanya kami ditawarkan untuk melantai tanggal 9 (Mei). Tapi Tuhan mengizinkan harinya dirubah, jadi ini yang kebetulan bertepatan dengan ulang tahun istri saya," celetuk Raam Punjabi dalam Seremoni Pencatatan Perdana Saham Perseroan, Senin (8/5/2023).

 

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya