Industri Minyak dan Gas Diprediksi Tumbuh Positif, Emiten Ini Siapkan Belanja Modal Jumbo

PT Newport Marine Services Tbk (BOAT) memprediksi industri minyak dan gas bumi pada 2025 akan terus tumbuh positif, seiring dengan pemulihan perekonomian global dan meningkatnya permintaan energi, terutama di pasar Asia dan Timur Tengah.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 04 Feb 2025, 10:24 WIB
Diterbitkan 04 Feb 2025, 10:24 WIB
Pembukaan Awal Tahun 2022 IHSG Menguat
Pekerja melintas di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Senin (3/1/2022). Pada pembukan perdagagangan bursa saham 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung menguat 7,0 poin atau 0,11% di level Rp6.588,57. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta PT Newport Marine Services Tbk (BOAT) memprediksi industri minyak dan gas bumi pada 2025 akan terus tumbuh positif, seiring dengan pemulihan perekonomian global dan meningkatnya permintaan energi, terutama di pasar Asia dan Timur Tengah. 

Direktur Keuangan Newport Marine Services, Ahmad Wisya Pratama menjelaskan industri ini juga diperkirakan akan terus berkembang dengan adanya investasi baru dalam proyek-proyek energi, yang membuka peluang bagi Perseroan untuk memperluas partisipasinya dalam tender penyediaan kapal untuk sektor minyak dan gas. 

Sebagai langkah antisipasi terhadap permintaan pasar yang terus berkembang, BOAT juga mempersiapkan belanja modal atau Capital Expenditure (Capex) sebesar USD 1 juta pada 2025. 

“Dana ini akan dialokasikan untuk peremajaan armada kapal, guna memastikan perusahaan tetap dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dengan armada yang lebih modern dan efisien,” kata Ahmad, dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Selasa (4/2/2025).

Ahmad menambahkan, Perseroan juga mengumumkan setelah adanya pembayaran signifikan kepada kreditur, dan perpanjangan tenor pinjaman hingga 2030, Perseroan kini memiliki lebih banyak keleluasaan dalam pengelolaan cash flow. 

Hal ini memungkinkan perusahaan untuk lebih aktif berpartisipasi dalam tender penyediaan kapal untuk sektor minyak dan gas bumi, yang semakin meningkat di pasar internasional termasuk di kawasan Timur Tengah yang merupakan pasar penting bagi perusahaan.

“Dengan strategi yang fokus pada peningkatan kapasitas operasional dan ekspansi di pasar internasional, Perseroan optimis akan dapat mempertahankan tren pertumbuhan positif di tahun 2025 dan seterusnya,” jelasnya. 

 

Kinerja Keuangan

IHSG Ditutup Melemah, Transaksi Perdagangan Capai Rp14,44 Triliun
Transaksi perdagangan mencapai Rp14,44 triliun dari 33,3 miliar saham yang diperdagangkan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Kinerja keuangan Perseroan mengalami tren yang positif, dengan pencapaian penjualan pada September 2024 sebesar USD 8,1 juta, atau mencatatkan peningkatan sebesar 20,2 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya . 

Peningkatan ini menunjukkan kinerja yang solid dan optimisme pasar terhadap layanan yang diberikan oleh perusahaan. Kinerja positif ini sejalan dengan strategi perusahaan untuk terus memperluas cakupan layanan penyediaan kapal yang terkait dengan sektor minyak dan gas bumi. 

Pencapaian tersebut didorong oleh peningkatan permintaan akan layanan kapal untuk eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi, serta pemulihan harga komoditas minyak global yang telah menguntungkan perusahaan dalam beberapa bulan terakhir dari segi peningkatan harga sewa kapal. 

Newport Marine Services Siapkan Capex USD 1 Juta pada 2025, Untuk Apa?

FOTO: PPKM Diperpanjang, IHSG Melemah Pada Sesi Pertama
Karyawan melihat layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Indeks acuan bursa nasional tersebut turun 96 poin atau 1,5 persen ke 6.317,864. (Liputan6.com/Johan Tallo)... Selengkapnya

Sebelumnya, PT Newport Marine Services Tbk (BOAT) siapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sekitar USD 1 juta pada tahun ini. Direktur Keuangan PT Newport Marine Services Tbk, Ahmad Wisya Pratama mengatakan, belanja modal itu disiapkan sebagai langkah antisipasi terhadap permintaan pasar yang terus berkembang.

"Dana ini akan dialokasikan untuk peremajaan armada kapal, guna memastikan perusahaan tetap dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dengan armada yang lebih modern dan efisien," kata Wisya dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Sabtu (18/1/2025).

Dengan strategi yang fokus pada peningkatan kapasitas operasional dan ekspansi di pasar internasional, PT Newport Marine Services Tbk optimis akan dapat mempertahankan tren pertumbuhan positif di tahun 2025 dan seterusnya.

Kinerja keuangan Perusahaan mengalami trend yang positif, dengan pencapaian penjualan pada bulan September 2024 adalah sebesar USD 8,1 juta, atau mencatatkan peningkatan sebesar 20,2% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya (Year-on-Year).

Peningkatan tersebut menunjukkan kinerja yang solid dan optimisme pasar terhadap layanan yang diberikan oleh perusahaan. Kinerja positif ini sejalan dengan strategi perusahaan untuk terus memperluas cakupan layanan penyediaan kapal yang terkait dengan sektor minyak dan gas bumi.

"Pencapaian tersebut didorong oleh peningkatan permintaan akan layanan kapal untuk eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi, serta pemulihan harga komoditas minyak global yang telah menguntungkan perusahaan dalam beberapa bulan terakhir dari segi peningkatan harga sewa kapal," jelas Wisya.

 

Outlook Positif Industri Minyak dan Gas Bumi

Hari Ini, Indeks Harga Saham Gabungan Ditutup di Zona Hijau
Penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (4/7/2024) menunjukan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Outlook untuk industri minyak dan gas bumi di tahun 2025 diprediksi akan terus tumbuh positif, seiring dengan pemulihan perekonomian global dan meningkatnya permintaan energi, terutama di pasar Asia dan Timur Tengah.

Industri ini juga diperkirakan akan terus berkembang dengan adanya investasi baru dalam proyek-proyek energi, yang membuka peluang bagi PT Newport Marine Services Tbk untuk memperluas partisipasinya dalam tender penyediaan kapal untuk sektor minyak dan gas.

Setelah adanya pembayaran signifikan kepada kreditur, dan perpanjangan tenor pinjaman hingga tahun 2030, PT Newport Marine Services Tbk kini memiliki lebih banyak keleluasaan dalam pengelolaan cash flow.

"Hal ini memungkinkan perusahaan untuk lebih aktif berpartisipasi dalam tender penyediaan kapal untuk sektor minyak dan gas bumi, yang semakin meningkat di pasar internasional termasuk di kawasan Timur Tengah yang merupakan pasar penting bagi perusahaan," pungkas Wisya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya