Liputan6.com, Jakarta Sejak isu perceraian mengemuka, Ginanjar dan sang istri, Susi Rianti belum mau terang-terangan mengungkap penyebab hancurnya pernikahan mereka. Keduanya bahkan tidak hadir dalam sidang cerai perdananya.
Namun, kuasa hukum Susi, Januar A. Saputra mengungkap salah satu alasan mengapa kliennya mengugat cerai komedian Empat Sekawan tersebut.
"Intinya dalam menjalankan rumah tangga ada prinsip yang dijalani berdua. Penggugat ada prinsip tertentu yang tidak bisa dijalani (Ginanjar), sudah dikomunikasikan beberapa bulan tapi tidak ketemu penyelesaiannya. Jadi memang prinsipnya berbeda, Maret lalu menggugat nggak jadi, hasilnya nihil. Sehingga akhirnya memutuskan untuk berpisah sekarang," kata Januar di Pengadilan Agama Depok, Jawa Barat, Selasa (22/7/2014).
Perbedaan prinsip yang dimaksud Januar rupanya terlihat dalam keseharian Ginanjar dan Susi yang sulit menemukan waktu bersama. Hal inilah yang membuat Susi tak kuat lagi membina rumah tangga yang dibina sejak setahun terakhir.
"Prinsip yang mendasar, penggugat menginginkan pernikahan paling tidak secara bersama-sama meluangkan waktu. Kelihatannya tidak terlaksana dari awal pernikahan. Sangat sulit menentukan kualitas waktu bertemu, akhirnya itu menjadi dasar awal bercerai. Tidak ada kebersamaan," terang Januar.
"Bagaimana mungkin rumah tangga berjalan baik, bila waktu bersamanya itu jarang. Dikomunikasikan tapi tidak bertemu, itu salah satu penyebabnya," sambungnya.
Seperti diketahui, Ginanjar menikahi Susi di kawasan Beiji, Depok pada 22 Juni 2013. Saat akad nikah, pria kocak itu memberikan Susi mas kawin berupa perhiasan emas 27 gram. Sebelumnya, Susi sempat mengaku gugat cerai pada Maret lalu. Namun saat itu Susi dan Ginanjar kembali rukun. (Ras/Mer)
Alasan Ginanjar dan Istri Sepakat Bercerai
Sejak isu perceraian mengemuka, Ginanjar dan sang istri, Susi Rianti belum mau terbuka tentang penyebab hancurnya rumah tangga mereka.
diperbarui 22 Jul 2014, 15:30 WIBDiterbitkan 22 Jul 2014, 15:30 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fakta Unik Juhu Singkah, Kuliner Kalimantan Terbuat dari Rotan
Kisah Delle Lumba-Lumba Laut Baltik yang Hobi Berbicara Sendiri
Bolehkah Terima Amplop Serangan Fajar Pilkada 2024? Buya Yahya Menjawab
Link Live Streaming Liga Champions, Rabu 27 November 2024 di Vidio: Barcelona vs Brest, Sparta Praha vs Atletico Madrid
Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan
Link Live Streaming Liga Champions di Vidio, Rabu 27 November 2024: Sporting CP vs Arsenal, Manchester City vs Feyenoord
Link Live Streaming Liga Champions, Rabu 27 November 2024 di Vidio: Slovan Bratislava vs AC Milan, Inter Milan vs RB Leipzig
3 Pemain yang Wajib Direkrut Ruben Amorim buat Tambal Kelemahan Manchester United
Siap Hadapi Tsunami, Kemadang Wakili DIY dalam Simposium Tsunami Dunia
7.125 Personel Gabungan Siap Amankan Pilkada Serentak di Lamongan
Sehari Jelang Pencoblosan, KPUD Garut Musnahkan Ratusan Surat Suara Pilkada 2024 yang Rusak
Hujan Diprediksi Guyur Lampung Saat Pilkada 2024, BMKG Minta Warga Waspada