Henry Super Junior-M Menentang Keras Operasi Plastik

Menurut Henry Lau, operasi plastik bukanlah pilihan yang tepat untuk membuat semua orang terlihat sempurna.

oleh Eka Laili Rosidha diperbarui 28 Jan 2016, 16:40 WIB
Diterbitkan 28 Jan 2016, 16:40 WIB
Henry Lau
Henry Super Junior-M Getol Pelajari Bahasa Indonesia [foto: instagram/henrylau89]

Liputan6.com, Seoul - Di saat sejumlah idola K-Pop berbondong-bondong melakukan operasi plastik, lain halnya dengan Henry Lau. Personel Super Junior-M itu mengaku tidak tertarik untuk merombak penampilannya.

Bukan hanya tidak tertarik, Henry juga menentang keras operasi plastik. Menurutnya, para idola banyak yang dimanfaatkan untuk meningkatkan pasien klinik operasi plastik.

Henry Super Junior-M Sedang Pelajari Bahasa Indonesia [foto: instagram/henrylau89]

Salah satu idola yang mengaku menjalani operasi plastik adalah Kwanghee. Personel boyband ZE:A itu mengalami perubahan drastis di bagian wajahnya.

"Saya kebetulan sempat melihat iklan klinik operasi plastik yang menampilkan wajah Kwanghee. Aku pun mengirim SMS kepadanya dan mengatakan jika apa yang dilakukannya itu tidak benar. Dia pun hanya menjawab 'Aku tahu'," ujarnya saat menjadi bintang tamu di Radio Star.

Masyarakat Korea Selatan memang sangat mengedepankan penampilan. Kabarnya, operasi plastik juga kerap dijadikan hadiah kelulusan dari para orang tua kepada anak-anak mereka.

Perilaku yang demikian tentu saja membuat operasi plastik di Korea semakin membudaya. Untuk itu, seperti dilansir dari Allkpop, Rabu (27/1/2016), Henry menyarankan agar Korea Selatan mencoba menurunkan standar penilaian penampilan di sana.

"Mereka harus mencegah iklan operasi plastik hingga ke tingkat nasional. Operasi plastik bukanlah masalah utamanya. Masalahnya adalah standarisasi kecantikan. Apa yang ada dalam hatimu itulah yang terpenting," tuturnya. (Eka/Des)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya