Liputan6.com, Jakarta Daftar Film Animasi Terbaik menjadi salah satu nominasi paling ditunggu pemenangnya di ajang Academy Awards ke-88 atau Piala Oscar 2016. Terdapat lima buah film animasi yang layak meraih piala bergengsi insan perfilman dunia tersebut.
Kategori Best Animated Feature Film menampilkan persaingan antara Anomalisa, Boy & the World, Inside Out, Shaun the Sheep Movie, dan When Marnie Was There. Dari kelima judul tersebut hampir semuanya mendapat pujian yang sangat kuat dari para pengamat.
Advertisement
Baca Juga
Tengok saja Inside Out yang kembali membuktikan kepiawaian Pixar dalam mengolah konsep serta plot cerita yang unik di film-film animasi garapannya. Film ini sukses besar di box office dan mendapat rating yang sangat positif secara mayoritas.
Lalu, turut masuk juga Anomalisa, sebuah film animasi khusus penonton dewasa yang menyorot kehidupan sosial di masyarakat setempat. Film ini mendapat banyak sambutan dari para penonton di Venice International Film Festival ke-72.
Jangan lupakan Shaun the Sheep Movie, versi film dari serial animasi asal Inggris yang pernah menang di Toronto Film Critics Awards. When Marnie Was There, film animasi besutan Studio Ghibli Jepang, juga turut bergabung ke dalam daftar nominasi Best Animated Feature Film.
Satu-satunya yang mungkin cukup asing didengar adalah Boy & the World. Film tersebut merupakan buah karya sineas animasi Brazil. Namun pada 2016, Boy and the World sukses memenangkan Annie Awards ke-43 untuk kategori Best Animated Feature-Independent.
Melihat kuatnya kandidat di kategori ini, serta review dari para kritikus, ada kemungkinan Inside Out menang mutlak. Pasalnya, film tersebut memiliki keuntungan hampir mencapai angka USD 700 juta dari selisih biaya pembuatannya. Para pengamat yang mengulas film ini secara positif pun mencapai lebih dari 300 orang reviewer.
Maka, tak heran jika Piala Oscar 2016 menjadi bangkitnya kembali masa kejayaan Pixar. Meskipun begitu, Anomalisa juga memiliki peluang besar untuk menang. Namun, bisa jadi konten bertema sensualitas yang ditawarkan membuat para juri berpikir dua kali untuk memenangkannya. (Rul/Rtn)