Gatot Brajamusti Mengaku Nabi untuk Perbanyak Teman

Menurut seorang teman, Gatot Brajamusti sebagai sosok yang ramah dan enak diajak ngobrol.

oleh Rizky Aditya Saputra diperbarui 16 Sep 2016, 16:00 WIB
Diterbitkan 16 Sep 2016, 16:00 WIB
Aa Gatot Brajamusti
Aa Gatot Brajamusti (YouTube)

Liputan6.com, Jakarta Sejak kasus narkobanya mengemuka, ajaran Gatot Brajamusti pun mulai dipertanyakan. Sebagai guru spiritual, dianggap telah menyebarkan paham agama yang menjurus kepada kesesatan.

Bagaimana tidak, Rhony Sapulette, pengacara CT, wanita yang mengaku diperkosa Gatot Brajamusti, menyebut kliennya diperdaya Gatot Brajamusti yang mengaku sebagai nabi. Akibatnya, pria 54 tahun itu bisa leluasa melancarkan aksi bejatnya tersebut.

Gatot Brajamusti (Yoppy Renato/Liputan6.com)

"Dia mengaku nabi," ujar Rhony Sapulette saat membuat laporan di Polda Metro Jaya baru-baru ini.

‎Hal itu tak ditampik teman Gatot Brajamusti, Johnny Ramadan. Sepengetahuannya, Gatot Brajamusti memang mengaku sebagai nabi sebagai candaan untuk memudahkannya berteman dengan banyak orang.

"Ada yang bilang (mengaku) Nabi Sulaiman-lah. Buat saya itu cara dia untuk mencari banyak teman saja,"‎ kata Johnny Ramadan.

Sejauh ini Johnny Ramadan cuma mengenal Gatot Brajamusti sebagai rekan kerja film DPO. Selama mengenal Gatot Brajamusti, Johnny menilainya sebagai orang yang ramah dan terbuka.‎

Gatot Brajamusti sesaat setelah dinyatakan kembali menjadi Ketua PARFI di Lombok, Nusa Tenggara Barat. (Liputan6.com/Aditia Saputra)

"Dibilang teman dekat sih enggak juga, kami ketemu di film saja. Pada saat merapikan data, preview dan isi suara, saya bertemu beliau," ucapnya.

"Secara pribadi dia welcome ya. Orangnya ramah, enak diajak ngobrol, dan simple banget," kata Johnny Ramadan. (Ras)
‎

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya