Digarap Bersama, Produksi Wiro Sableng 212 Diawasi Hollywood?

Wiro Sableng 212 diilhami dari buku berjudul Wiro Sableng Kapak Maut Naga Geni 212 karya ayahanda Vino G Bastian.

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 15 Mar 2017, 20:24 WIB
Diterbitkan 15 Mar 2017, 20:24 WIB
Wiro Sableng 212
Wiro Sableng 212 diilhami dari buku berjudul Wiro Sableng Kapak Maut Naga Geni 212 karya ayahanda Vino G Bastian.

Liputan6.com, Jakarta - Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Wiro Sableng 212 akan digarap oleh dua rumah produksi sekaligus. Yakni, Lifelike Pictures dari Indonesia, serta Fox International Pictures dari Hollywood.

Sejumlah orang menyimpan kekhawatiran, akankah rasa asli Indonesia dari Wiro Sableng 212 musnah, setelah ada campur tangan negara luar? Angga Dwimas Sasongko selaku sutradara berjanji kekhawatiran itu tak akan terjadi.

Suasana konfrensi pers film Wiro Sableng 212. (Herman Zakharia/Liputan6.com)

"Kami memang ingin Wiro ini pendekatan Internasional tapi dengan tradisional," kata Angga saat ditemui di Kota Kasablanka, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (14/3/2017).

Meski terkendala jarak dan waktu, namun Angga mengaku tak ada kesulitan yang berarti selama kerjasama dengan Fox International Pictures. Mereka juga sangat kooperatif dan tidak 'mengikat' sineas Tanah Air berkreativitas dalam membangun cerita.

"Sebenarnya enggak dikawal. Kami sangat senang kerja sama Fox, mereka memberikan kami keleluasaan dan ide ada di kami. Kalau kami butuh masukan script, kami kirim (melalui email), dan mereka sangat membantu," ia menjelaskan.

Vino G. Bastian preskon film Wiro Sableng 212. (Adrian Putra/Bintang.com)

Film bergenre action comedy fantasy ini akan diproduksi tahun ini dan rencananya akan rilis di bioskop pada 2018. Film ini akan dibintangi oleh Vino G Bastian, yang mendapat posisi sebagai pemeran utama, Wiro Sableng.

Wiro Sableng 212 diilhami dari buku berjudul Wiro Sableng Kapak Maut Naga Geni 212 karya ayahanda Vino G Bastian, Bastian Tito. Cerita Wiro Sableng terdiri dari 185 judul buku yang dibuat sejak tahun 1967-2006.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya