Begini Perasaan Atalarik Syach Usai Digugat Cerai Tsania Marwa

Liputan6.com, Jakarta - Tsania Marwa menggugat cerai Atalarik Syach ke Pengadilan Agama Cibinong. Sidang perdana keduanya pun akan berlangsung pada Selasa (4/4/2017) besok. Sebagai tergugat, Atalarik Syach dipastikan akan hadir ke pengadilan.

"Sebagai warga negara yang baik, orang digugat ya harus datang ke pengadilan untuk menyelesaikan masalah. Insyaallah besok datang," kata pengacara Atalarik Syach, Junaidi, saat dihubungi, Senin (3/4/2017).
‎
Menurut Junaidi, kliennya sedih sekaligus kecewa ketika tahu digugat cerai Tsania Marwa. Apalagi, selama ini rumah tangga mereka tak pernah memiliki masalah serius.

"Ya, namanya hubungan baik-baik tiba-tiba digugat pastinya kaget. Tapi sebatas kaget, sedih, dan kecewa. Selama menikah lima tahun rumah tanga mereka baik-baik saja," ujar Junaidi.

Demikian, Junaidi memastikan bahwa Atalarik Syach akan menghadapi gugatan Tsania Marwa di pengadilan besok. Ia pun membuka jalan damai jika Tsania Marwah menghendakinya.

"Kami harus siap menghadapi konsekuensinya. Kalau mau berdamai ya di pengadilan," ujarnya.‎
‎
Atalarik Syah dan Tsania Marwa menikah pada 10 Februari 2012. Pernikahan beda usia 18 tahun itu terjadi setelah keduanya terlibat cinta lokasi dalam sebuah produksi sinetron. Selama lima tahun menikah, Atalarik-Tsania telah dikaruniai dua anak bernama Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira.
‎
Isu keretakan rumah tangga Atalarik Syah dan Tsania Marwa pertama kali terendus melalui media sosial. Tsania Marwa kedapatan menghapus semua momen foto kebersamaan dengan Atalarik. Namun saat diminta konfirmasinya, Tsania Marwa enggan berkomentar. (Ras)‎