Liputan6.com, Jakarta - Andien kembali menunjukkan eksistensinya sebagai penyanyi dengan meluncurkan album terbaru bertajuk, Metamorfosa. Album ini menandai 17 tahun karier ibu satu anak ini di belantuka musik Indonesia.
Andien mengaku bahwa album terbarunya ini terasa lebih personal dibandingkan dengan yang sebelumnya. Maklum, karya terbarunya ini digarap secara indie sama seperti album perdananya yang dirilis pada 2000 silam.
Advertisement
Baca Juga
"Album ini membawa saya kembali ke warna musik saya di awal karier. Tentu saja dengan segala pendewasaan atas proses yang sudah saya jalani selama ini, baik di musik maupun di luar musik," jelas Andien, saat melakukan jumpa wartawan untuk peluncuran album Metmorfosa di kawasan MH. Thamrin, Jakarta, Rabu (4/10/2017).
"Album ini juga menjadi bentuk rasa syukur atas perjalanan karier dan hidup yang telah saya lalui selama ini. Saya banyak mengeksplorasi dan bereksperimen dengan musik yang membuat album ini berbeda dengan sebelumnya," lanjutnya.
Dalam album terbarunya ini, Andien lagi-lagi menggandeng produser Nikitas Dompas. Maklum, keduanya memang sudah bekerjasama sejak 2001 silam.
"Selama hampir 15 tahun bekerjasama dengan Andien, gue melihat Metamorfosa ini adalah album yang paling menggambarkan Andien, musik dan kehidupannya," jelas Nikita yang juga hadir di acara peluncuran album Metamorfosa.
Selain itu, dalam album terbarunya ini Andien juga melibatkan banyak musisi kenamaan, seperti Tohpati, Abenk Alter, Lale Ilman Nino dan juga tulus.