Serba-serbi LIDA: di Bangka Belitung Mata dan Lidah Dimanjakan

Provinsi Bangka Belitung bukan saja menyimpan potensi bakat muda di ranah dangdut, tapi alam permai di sana membuat pengunjung selalu rindu.

oleh Telni Rusmitantri diperbarui 21 Okt 2017, 16:20 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2017, 16:20 WIB
Pantai Parai, Bangka Belitung
Pantai Parai, Bangka Belitung, lokasi audisi Liga Dangdut Indonesia (LIDA).

Liputan6.com, Jakarta - Negeri Laskar Pelangi ini memang indah dan sedap dipandang mata. Pantai yang disorot dalam film Laskar Pelangi garapan sutradara Riri Riza hanya satu dari sekian banyak pantai indah di provinsi ini.

Saat tim Indosiar bertandang ke Bangka Belitung, bukan hanya menggelar audisi Liga Dangdut Indonesia (LIDA) di sana, Minggu, 15 Oktober lalu. Tapi, juga menikmati wisata alam dan kuliner yang mengesankan. 

Pantai Parai adalah salah satu destinasi wisata yang indah. Atau jembatan Emas yang juga jadi ikon di ibu kota. Dan tim audisi Liga Dangdut Indonesia sempat singgah ke sana.

 

Dari ragamnya kuliner di Bangka Belitung, tim Liga Dangdut Indonesia sempat menikmati sejumlah makan di resto atau warung makan yang tersebar di ibu kota provinsi Pangkal Pinang.

Misalnya, mie koba khas Bangka, sayur darat Bangka dan ikan tahu-tahu masak tauco. Atau kwetiau kuah ikan. Roti panggang telur dengan teh susu jangan lupa dicicipi.

Museum Timah dan Alun-Alun Taman Merdeka Pangkal Pinang juga jadi alternatif berwisata setelah kenyang mengisi perut.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya