Mata Batin, Bukan Film untuk Para Penakut‎

Film Mata Batin disiapkan untuk mengakhiri 2017 dengan mencekam.

oleh Rizky Aditya Saputra diperbarui 26 Nov 2017, 16:30 WIB
Diterbitkan 26 Nov 2017, 16:30 WIB
Cuplikan film Mata Batin
Sumber: Dok. Hitmaker Studio

Liputan6.com, Jakarta - Rumah produksi Hitsmaker Studio kembali melanjutkan serial horornya. Film Mata Batin disiapkan untuk mengakhiri 2017 dengan mencekam. Film garapan Rocky Soraya ini menghadirkan dua sosok sentra yakni Alia (Jessica Milla) dan Abel (Bianca Hello).

Sebagai kakak beradik, Alia dan Abel harus menerima kenyataan pahit ketika orangtuanya meninggal. Cerita kengerian keduanya dimulai ketika mereka menempati sebuah rumah warisan.

Abel yang mata batinnya sudah terbuka, kerap mendapat berbagai gangguan makhluk gaib. Bukan cuma mendengar bisikan aneh, Abel juga didatangi hantu berwujud anak kecil yang kerap melantunkan lagu "Naik Kereta Api".

Berkali-kali cerita mistis Abel dimentahkan Alia. Meski cukup peka merasakan dunia gaib, namun Alia tak lantas percaya dengan cerita Abel yang dianggapnya aneh.

Hingga akhirnya, Alia mengalami sendiri teror keluarga hantu. Dalam teror tersebut, hanya ada pesan 'rumah' yang ditinggalkan para hantu. Alia pun coba mengorek pesan tersirat itu bersama Bu Windu (Citra Prima), seorang paranormal yang akhirnya membuka mata batin sekaligus jalan bagi Alia menyusuri dunia astral.

 

Banyak Twist

Hitsmaker Studio sepertinya masih nyaman menyelipkan banyak twist di beberapa bagian filmnya. Ada beberapa adegan yang tak disangka sebelumnya bakal terjadi. Termasuk tokoh Davin (Denny Sumargo) yang akhirnya menjadi sosok kunci dalam film ini.

Soal kengerian jangan ditanya. Rocky Soraya masih tetap cerdik memainkan perubahan angle kamera. Jangan heran jika penonton akan mendapatkan sensasi kejut yang cukup menyentak tempat duduknya. Tentunya ini juga berkat pengisian instrumen dan musik horor yang menjadi senjata andalan Rocky Soraya di setiap filmnya.

Jika Anda termasuk orang yang takut dengan film horor, jangan harap bisa menonton dengan tenang. Pasalnya, kengerian di film Rocky Soraya sebelumnya, The Doll 2, masih terasa. Meski tak sesadis di The Doll 2.

"Ini ceritanya lebih ke horor, bukan jual kesadisan tapi keseraman. Memang seram tanpa menghadirkan sesuatu yang sadis sih, itu yang paling beda. Cerita dasarnya dari film enggak cuma fokus ke hantunya tetapi lebih ke ceritanya," ucap Rocky Soraya.

Terlepas dari bantahan Rocky Soraya, Mata Batin sepertinya cocok bagi Anda pecinta film yang gemar mengasah adrenalin. Ditambah lagi, film yang tayang pada 30 November 2017 ini mengambil setting lokasi yang memang diyakini angker seperti vila di kawasan Bogor dan Gua Belanda di Bandung.

"Ada satu scene di rumahnya Bu Windu yang etnik sekali. Pas sampai lokasi Denny Sumargo lihat perubahan wajah saya. Ternyata di rumah tersebut banyak pusaka yang enggak terurus. Dan khodamnya sedang berperang melawan kiriman luar, saya lihat mereka ada yang berebut minta bantuan," ucap Citra Prima.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya