Liputan6.com, Los Angeles - Kabar hubungan asmara antara Priyanka Chopra dan Nick Jonas baru-baru ini mengejutkan publik. Pasalnya, banyak yang tak menyangka keduanya kenal dekat, bahkan menjalin hubungan spesial.
Padahal, Priyanka Chopra dan Nick Jonas sebenarnya telah kenal cukup lama. Hal ini, berawal saat mereka tampil bersama di Met Gala 2017.
Karena ini pula, keduanya pernah digosipkan menjalin hubungan spesial. Hal ini pernah ditanyakan pada Priyanka Chopra saat ia menjadi bintang tamu dalam acara Jimmy Kimmel Live! tahun lalu.
Advertisement
Sang pembawa acara, Jimmy Kimmel, kala itu langsung "menembak" Priyanka Chopra. Ia memperlihatkan foto aktris Quantico ini bersama Nick Jonas saat turun dari bus yang mengangkut mereka ke lokasi Met Gala.
Baca Juga
Pengalaman Met Gala yang Menyenangkan
"Apa yang terjadi di sini? Apa Nick Jonas yang menyopiri bus itu? Apa yang terjadi? Kamu pacaran ya, dengan Nick Jonas?" tanya Jimmy Kimmel, seperti terlihat dalam video singkat yang diunggah di akun YouTube acara ini.
Kala itu, Priyanka mengatakan mereka datang bersama karena mengenakan pakaian dari merek yang sama. "Itu menyenangkan."
Advertisement
Soal Perbedaan Umur
Jimmy lantas menggoda Priyanka lagi, kali ini soal perbedaan umur mereka yang cukup jauh, terpaut satu dekade. Pada 18 Juli mendatang Priyanka akan berusia 36 tahun, semenentara Nick Jonas baru berusia 25 tahun. Â
"Bukannya umurnya dia 11 tahun?" kata Jimmy Kimmel dengan nada canda.
"Aku enggak menanyakan padanya. Benarkah? Umurnya 11 tahun?" jawab Priyanka dengan senyum lebar.Â
Tes Deteksi Kebohongan
Setelah didesak soal mengapa mereka datang berdua ke Met Gala 2017, Priyanka akhirnya mengatakan bahwa ia dan pelantun "Jealous" ini memang sudah lama kenal.
"Kami sudah kenal sebelumnya, jadi kita seperti 'hey, ayo datang bersama', lalu kujawab 'oke, ayo datang bersama'. Dan ternyata itu terjadi juga," kata Priyanka.
Jimmy Kimmel, kemudian hanya menjawab "oke" dengan wajah kurang percaya. Dengan nada bercanda, ia bahkan mengatakan bahwa pernyataan Priyanka tersebut akan diuji dengan polygraph test, alias metode untuk mendeteksi kebohongan.
Advertisement