Liputan6.com, Jakarta - Cerita horor KKN Desa Penari viral di Twitter pada 31 Agustus lalu. Dalam hitungan hari, buku KKN Desa Penari lantas diterbitkan. Bersamaan dengan itu, muncul poster film KKN Desa Penari yang memuat Joko Anwar sebagai sutradara dan Asmara Abigail menjadi salah satu pemainnya.
Awak media yang bertemu Joko Anwar di Jakarta akhir pekan kemarin lantas mengonfirmasi kebenaran isu tersebut. Joko Anwar membantah kabar ia akan menyutradarai film KKN Desa Penari. Bantahan Joko Anwar disertai alasan kuat.
Advertisement
Baca Juga
“Saya jadi sutradara film Perempuan Tanah Jahanam yang mengisahkan dua cewek kota yang pergi ke sebuah desa misterius. Mungkin gara-gara itu orang-orang jadi salah persepsi,” jawab Joko Anwar kepada Showbiz Liputan6.com.
Lantas apakah peluang Joko Anwar menjadi sutradara film KKN Desa Penari benar-benar tertutup? Joko Anwar membenarkan.
Jadwal Full
“Kebetulan jadwal saya sudah full sampai tahun 2022 ciye ha-ha-ha! Enggak, ding. Masa saya habis bikin film horor terus bikin horor lagi kan enggak pernah. Kemarin habis Pengabdi Setan saya bikin Gundala baru deh horor lagi,” sambung Joko Anwar.
Sutradara film Janji Joni ini mengaku belum sempat membaca kisah KKN Desa Penari yang mengebohkan itu. “Saya belum sempat baca karena enggak pernah KKN juga,” selorohnya. Terkait Perempuan Tanah Jahanam, film yang dibintangi Christine Hakim dan Tara Basro itu tayang di bioskop mulai 17 Oktober 2019. (Wayan Diananto)
Advertisement