Antar Al Ghazali dan El Rumi Kuliah, Maia Estianty Kenang Masa Lalu

Liputan6.com, Jakarta Meski telah lama bercerai dengan Ahmad Dhani, Maia Estianty tidak serta-merta meninggalkan tanggung jawabnya sebagai ibu bagi tiga putranya. Baru-baru ini, Maia Estianty terlihat menghabiskan waktu bersama Al Ghazali dan El Rumi.

Al Ghazali tampak mengikuti jejak adiknya, El Rumi, dengan kuliah di London, Inggris. Tak ketinggalan, Maia Estianty juga ikut terbang ke London untuk menemani kedua putranya. 

Momen kebersamaan ibu dan anak ini diabadikan El Rumi dalam sebuah vlog di kanal YouTube-nya beberapa waktu lalu. Dalam video tersebut, El Rumi tampak menyambut kedatangan Maia Estianty dan Al Ghazali di pintu kedatangan bandara.

"Halo, selamat datang di London," sapa El Rumi.

Di pagi hari, Maia Estianty dan El Rumi mengantarkan Al Ghazali menuju sekolah Language Studies International. Sepanjang perjalanan, istri Irwan Mussry ini terlihat mengabadikan momen dengan kamera handphone-nya. 

Untuk bisa mencapai lokasi tersebut, mereka menaiki London tube, sebuah kereta bawah tanah di Inggris. Dalam kesempatan tersebut, Maia juga mengajarkan pada kedua buah hatinya rute kereta menuju ke sekolah.

Setelah mengantar Al Ghazali, Maia Estianty kembali melakukan perjalanan menuju kampus putra keduanya, University of Westminster Business School. Dalam perjalanan, ibu dan anak ini sempat berbincang-bincang. 

"Pagi-pagi enggak make-up, nganterin anak-anak. Dari pagi sudah bangun jam enam," ujar Maia.

Wanita 43 tahun ini kemudian mengungkapkan perasaannya dapat mengantar Al dan El menuju sekolah mereka. Maia merasa kembali ke masa lalu ketika mereka masih tinggal dalam satu atap. Seperti diketahui, perceraian antara Maia Estianty dengan Ahmad Dhani membuat Maia sempat terpisah dari ketiga putranya. 

"Sangat menyenangkan. Kembali ke zaman dulu lagi," tutur Maia.

Diakui Maia, momen terakhir mengantar anak ke sekolah ia lakukan ketika El Rumi masih duduk di bangku sekolah dasar. Meski begitu, El Rumi merasa senang lantaran sang ibunda bisa kembali menghabiskan waktu bersamanya. 

"Terakhir (mengantar sekolah) SD. Karena SMP sampai SMA enggak ada orangtua, aku hilang, pisah," ujar Maia.

"Sekarang sudah bareng lagi," jawab El sambil tersenyum.

(Affiyah Tri Yuni Sari/Mgg)