Pengakuan Charly Van Houten Selamat dari Kecelakaan Tol Cipularang, Nabrak Truk dan Kena Pecahan Kaca

Liputan6.com, Jakarta - Akhirnya Charly Van Houten atau Charly Setia Band menyampaikan pernyataan resmi soal kecelakaan maut di Tol Cipularang yang menimpa rombongannya, Sabtu, jam 00.30 dini hari.

Dalam sebuah video klarifikasi, pelantun “Saat Terakhir” dan “Cari Pacar Lagi” berterima kasih kepada keluarga, sahabat, maupun penggemar yang tak henti melantun doa untuknya.

Sang musisi meyakini doa merekalah yang menyelamatkannya dari kecelakaan Tol Cipularang beberapa hari silam. Setelahnya, Charly Van Houten membeberkan kronologi kecelakaan.

“Hanya luka-luka sedikit. Dan teman-teman kru juga alhamdulillah masih bisa dikasih keselamatan walaupun memang kendaraan hancur tapi kita dikasih semua keselamatan,” kata Charly Van Houten.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Melansir dari video klarifikasi di kanal YouTube Intens Investigasi, Selasa (12/7/2022), Charly Van Houten menyebut pada hari nahas itu ia baru pulang dari Bangka dalam rangka promosi single baru.

“Kronologinya, kemarin tuh sepulang aku promo tur single terbaru di Bangka, pulang mendarat di Jakarta itu siang. Terus, sore aku masih sempat syuting di Jakarta. Habis magrib baru aku meluncur pulang menuju Bandung,” ujarnya.

“Dengan keadaan memang macet parah di arah ke Bandung itu. Sekitar kurang lebih jam 12 malam itu, sebelum sampai ke Padalarang tuh, tiba-tiba ketika mobil kita melaju, ada mobil truk yang tanpa ngasih sen ke kanan,” Charly Van Houten menyambung.

Tak sempat injak rem, tabrakan truk versus mobil akhirnya tak terelakkan. Charly Van Houten menduga sejumlah penumpang dalam mobil terlelap akibat kelelahan. 

Charly Van Houten menyebut sejumlah penumpang dalam mobil terpelanting. “Cuma hanya aku mungkin yang masih kuat pegangan karena aku memang enggak tidur,” Charly Van Houten membeberkan.

“Yang lain mungkin tidur akhirnya enggak sempat untuk pegangan jadi semuanya terpental-pental. Cuma memang aku kena pecahan-pecahan kaca dan dashboard-dashboard yang memang hancur, yang di depan itu,” ia mengakhiri.