Melanie Berentz Siap Tempuh Operasi Plastik Bagian Mata Setelah Dengar Penjelasan Dr Lee Seung Ryong

Liputan6.com, Jakarta Runner-up 3 Puteri Indonesia 2022, Melanie Berentz, ternyata berencana menempuh operasi plastik di bagian mata. Ia ingin menjalani operasi ditangani Dr. Lee Seung Ryong di Girin Hospital Korea Selatan.

Ini disampaikan pemain film Sin dan Rumput Tetangga kala menjadi bintang tamu acara Intimate Gathering & Korean Plastic Surgery Consultation yang digelar Le Beaute dan Girin Hospital di Jakarta, akhir pekan lalu. Keinginan operasi plastik di Negeri Ginseng bukan tanpa alasan.

“Aku tertarik menghadiri acara ini karena ingin melakukan tindakan operasi plastik terutama di bagian mata karena kurang percaya diri di bagian itu. Aku sangat selektif dalam memilih tempat operasi di Korea makanya aku tanya-tanya dulu ke teman,” katanya.

Setelah bertanya ke sejumlah orang, Melanie Berentz menyimpulkan, Girin Hospital Korea berbeda dengan klinik pada umumnya. Dokter-dokternya berpengalaman dan semua tindakan terpantau kamera pengawas sehingga memberi rasa aman bagi pasien.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Kepada Showbiz Liputan6.com, ia ingin mengoreksi bentuk mata bukan tanpa alasan. “Saya pengin mata lebih terbuka, belok. Belum pernah operasi sebelumnya, makanya aku benar-benar selektif. Jangan sampai gagal karena hasilnya permanen,” ujar Melanie Berentz.

Lebih lanjut, artis kelahiran Singapura, 7 September 1999, mengaku keinginan operasi plastik terbit jauh sebelum ia mewakili Jawa Barat di ajang Puteri Indonesia 2022. Keluarga pun tahu Melanie Berentz ingin menempuh operasi ini.

“Dari dulu pengin, sudah lama dari SMA. Kalau soal mata (keluarga tidak melarang) karena itu memang concerned aku kalau yang lain baru enggak boleh. Keluarga tahu. (Saya pengin oplas bagian) mata saja,” paparnya panjang.

Dalam kesempatan itu, Dr. Lee Seung Ryong yang juga menjabat President Director of Girin Hospital menjelaskan, kebanyakan masyarakat Indonesia yang menempuh operasi plastik di Korea Selatan memang ingin mengoreksi mata.

“Mata, hidung, lifting, dan dada itu yang biasanya sering ingin dioperasi dari kalangan pasien Indonesia. Paling banyak yang menempuh operasi plastik (pasien) usia 30 ke 40 tahun, ada juga yang 50. Untuk persentasi cewek dibanding cowok, 80: 20,” urai Lee Seung Ryong.

Selain itu, berdasarkan pengamatannya, orang Indonesia ingin operasi plastik dengan acuan bentuk wajah sejumlah selebgram papan atas yang kerap mereka lihat di etalase medsos. Terkait biaya operasi di Korea Selatan, itu tergantung bagian tubuh yang hendak dipoles.

“Sebenarnya tiap orang itu kebutuhannya beda-beda. Misalnya, mata. Itu ada bagian apa saja yang mau dioperasi, teknik apa yang mesti dipakai, waktu pengerjaannya berapa lama, atau kebutuhan dalam operasi seperti apa. Kalau mata bisa dari 2 sampai 5 juta won,” tutupnya.