Liputan6.com, Jakarta Independen merupakan muara dari kata yang sedang tenar saat ini, yaitu "Indie". Namun, masih banyak yang salah kaprah dengan kata "Indie" itu sendiri. Banyak yang mengasosiasikan kata "Indie" dengan genre musik tertentu, padahal? Tidak!
Istilah "Indie" menggambarkan label rekaman kecil non komersial yang pada pembuatan atau perilisan lagunya memberikan kebebasan penuh kepada para band dan musisi yang terlibat. Dengan kata lain, "Indie" lebih mencerminkan sikap, bukan genre musik.
Musik yang dihasilkan dari musisi yang memilih jalur "Indie" identik dengan lead gitar yang catchy, ketukan drum yang energik, dan lirik bermakna atau menggunakan diksi yang jarang orang ketahui. Musik ini juga memiliki ruang lingkup yang luas, jika berbicara genre. Di dalamnya terdapat aliran indie pop, indie rock, indie folks, dan masih banyak lainnya.
Advertisement
Karena pada saat produksi sebuah lagu berasal dari laberl rekaman kecil, musisi indie kerap kali memulai produksi musiknya dengan anggaran rendah hingga menengah. Tapi jika ditanya kualitasnya? Tak usah diragukan lagi, banyak dari musisi yang memilih indie sebagai jalannya, mampu menghasilkan musik yang sangat berkualitas, bahkan timeless.
Kira-kira siapa saja musisi indie yang mendapatkan ketenaran lewat lagu yang diciptakannya hingga kini? Berikut daftarnya!
1. The Smiths
Johnny Marr pernah mengatakan bahwa The Smiths lah yang menciptakan Indie. Yup, tidak perlu kita bahas terlalu jauh klaim tersebut, tapi yang pasti band satu ini merupakan band yang berpengaruh di era 80-an. Sejak The Beatles dan Rolling Stones muncul di awal tahun 80-an, The Smiths bisa dibilang menjadi band Inggris yang bisa menyaingi keduanya.
Walaupun hanya merilis empat album dalam empat tahun mereka berkelana di belantika industri musik, The Smiths mampu menginspirasi masyarakat Inggris pada saat itu. Bahkan, salah satu band terkenal Inggris, The Killers terinspirasi dari The Smiths.
Gaya vokal dan gitar yang unik dari Morrissey dan Johnny Marr serta ritem bass dan drum oleh Andy Rourke dan Mike Joyce menjadikan mereka salah satu kelompok yang paling menarik di era itu. Salah satu lagunya yang terkenal hingga sekarang adalah "There Is A Light That Never Goes Out".
Advertisement
2. Pixies
Band ini merupakan pelopor dari aliran alternative-noise pop. Pixies memiliki pengaruh besar pada musik alternatif pada tahun 90an. Band ini juga memahami pentingnya aransemen lagu yang sederhana di era-nya.
Lagu seperti “Where Is My Mind” dan “Monkey Go Gone To Heaven” yang terdengar absurd adalah beberapa dari lagu alternatif terbaik pada masanya.
3. The Stone Roses
Band rock yang dibentuk di kota Manchaster pada tahun 1983 ini merupakan salah satu band berpengaruh di dunia. The Stone Roses merupakan pencetus dari gerakan Manchaster yang tenar pada akhir 1980an dan awal 1990an
Album debutnya, “The Stone Roses” yang dirilis pada tahun 1989, dianggap sebagai salah satu album yang pernah dibuat di Inggris. Salah satu tembang hitsnya, “I Wanna Be Adored” menempati nomor 17 dalam daftar majalah NME “50 Greatest Indie Anthems Ever”.
Advertisement
4. The Cure
Band yang kerap tampil dengan nuansa gothic ini salah satu band yang berpengaruh di era 80an. Musik yang dihasilkan The Cure berisi percampuran antara kebahagiaan dan kesedihan yang beriringan dalam sebuah melodi. Bagi para musisi, mendengarkan lagu-lagu awal mereka memberikan banyak ide dan bentuk musik untuk diciptakan, dari album seperti album Pornography hingga indie pop The Head On The Door dan Kiss Me, Kiss Me, Kiss Me.
Disintegration tetap menjadi salah satu album The Cure yang paling dikenang, dengan Robert Smith vokalis terbaik di atas panggung yang juga merupakan salah satu visioner musik indie di Inggris. Salah satu lagu yang hits sampai sekarang adalah "Boys Don't Cry".
5. Sonic Youth
Noise rockers asal New York, Sonic Youth, yang terdiri dari Thurston Moore, Kim Gordon, dan Lee Ranaldo ini sudah mendapatkan banyak fans dari generasi muda setelah menandatangani kontrak dengan label DGC pada tahun 1990.
Meskipun telah mencapai kesuksesan yang lebih besar, mereka tetap menunjukkan karya-kaya eksperimental mereka yang mengambil inspirasi dari musisi seperti John Cage dan Steve Reich. Dengan itu, Sonic Youth telah keluar dari zona nyamannya dan mendefinisikan apa artinya menjadi band indie rock selama empat dekade terakhir.
Salah satu lagu yang masih enak didengar dan hits sampai sekarang adalah "Kool Thing".
Nah, itu dia deretan band yang memiliki pengaruh besar dan lagu-lagunya masih hits hingga sekarang. Jika kamu ingin mendengarkan secara lengkap karya-karya mereka, langsung aja cari di aplikasi streaming musik yang bisa kamu dapatkan di Google Play Store!
(*)
Advertisement