Di Ambang Kematian Meneror 2,5 Juta Penonton, Kini Membuka 3 Besar Film Indonesia Terlaris 2023

Liputan6.com, Jakarta Tangga box office Indonesia pekan ini diwarnai keberhasilan Di Ambang Kematian membuka tiga besar daftar film Indonesia terlaris 2023 bersama lebih dari 2,5 juta penonton.

Karya Azhar Kinoi Lubis ini membayangi Air Mata Di Ujung Sajadah yang menduduki posisi runner-up bersama 3 juta penonton. Sementara jawara box office masih dikuasai Sewu Dino yang mengumpulkan 4,8 jutaan penonton.

Kabar film Di Ambang Kematian tembus 2,5 juta penonton disampaikan rumah produksi MVP Pictures lewat akun Instagram terverifikasi, Sabtu (21/10/2023) sembari mengunggah foto suasana nonton bareng bersama para pemain.

“Terimakasih kepada 2.545.699 orang yang sudah menjadi saksi kehidupan yang di alami oleh Nadia. Di tunggu Nadia & Bapak di bioskop!” cuit MVP Pictures lalu menyematkan emotikon tangan menjura tanda terima kasih kepada penonton.

Pencapaian Di Ambang Kematian ini setidaknya menjadi percikan kebahagiaan di tengah dukacita yang melanda Azhar Kinoi Lubis karena ibundanya, yakni Syahren Harahap, meninggal dunia pada 20 Oktober 2023.

Kabar duka ini dibagikan Azhar Kinoi Lubis via medsos dengan mengunggah nisan kayu yang menandai makam almarhumah, bertabur bunga. Bersama unggahan ini, Azhar Kinoi Lubis mengucap salam perpisahan untuk ibunda.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

“Innalillahi wa’inna Illaihi roji’un. Selamat jalan mama Insyaallah mama husnul Khotimah. Amin YRA,” ia mengabarkan, kemarin. Azhar Kinoi Lubis lalu berterima kasih kepada ibunda terkasih.

“Terima kasih mama, selama ini sudah membesarkanku dan mendidik aku jadi seperti sekarang ini…We Love Mama … Insyaallah mama sekarang sudah bertemu Alm. Papa di Surga. Amin YRA,” Azhar Kinoi Lubis mengakhiri.

Kembali ke daftar box office Indonesia, Di Ambang Kematian mengisahkan Suyatmo (Rifnu Wikana) yang berduka karena sang istri (Kinaryosih) membenamkan kepalanya ke panci berisi air mendidih hingga wajah melepuh. Ia meninggal dunia saat hendak dilarikan ke rumah sakit.

Kedua anaknya, Nadia (Taskya Namya) dan Yoga (Wafda Saifan) hidup dalam bayang-bayang trauma. Mereka mulai curiga karena pada malam tertentu, Suyatmo masuk ke ruang rahasia. Rupanya, di sana ia mempersembahkan hewan korban untuk makhluk tak kasat mata.