Viral Video Warga Surabaya Pakai Helm Berbentuk Seperti Elpiji 3 Kg

Seorang warga Surabaya membuat helm yang unik sehingga menarik perhatian masyarakat. Helm unik tersebut dibuat seperti elpiji 3 kg.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Nov 2019, 10:00 WIB
Diterbitkan 15 Nov 2019, 10:00 WIB
(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Pemindahan utilitas di bawah Jalan Yos Sudarso, Surabaya, Jawa Timur (Foto:Liputan6.com/Dian Kuarniawan)

Liputan6.com, Jakarta - Kreativitas seseorang memang tak bisa dibatasi. Kadang kreativitas itu bisa dituangkan ke mana saja dan menciptakan hal unik yang menarik perhatian.  Salah satu contohnya datang dari warga Surabaya, Jawa Timur. Seorang pengendara dari Surabaya terlihat memakai helm yang bentuknya tidak biasa. 

Hal ini diketahui dari unggahan video di akun Instagram @aslisuroboyo. Dalam video yang hanya berdurasi 04 detik itu terlihat seorang pengendara motor berplat M menggunakan helm berbentuk perkakas dapur. Dalam keterangan unggahan disebut juga dengan “Standarisasi Pawon”.

Pengendara laki-laki yang menyetir motor tersebut menggunakan helm berbentuk teko berwarna silver. Sedangkan penumpang perempuannya menggunakan helm berwarna hijau yang menyerupai elpiji 3 kilogram atau disebut tabung melon.

Dari keterangan video yang diunggah akun, motor tersebut melintas di Jalan Pemuda dekat Surabaya Plaza. Video ini diambil dari Instagram Story milik akun Instagram @apuinotyourbae. 

Pemandangan tak biasa dari video tersebut mengundang perhatian warganet. Belum sampai 24 jam, unggahan ini terhitung sampai 14 November 2019 sudah ditonton oleh 309.707 akun dan disukai oleh 85.693 akun. 

Video ini pun dibanjiri oleh 5.214 komentar. Komentar pengguna Instagram pun beragam, seperti berikut:

 “Mantapppp🤣🤣  maringene produksi massal” - @arianimurty17

“Couple pawon siip” - @ainunikromin

“Tinggal anake nggae ndas kompor” - @flovverless

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya