Joko Dolog, Arca Bernilai Sejarah Tinggi di Surabaya

Di Surabaya, Jawa Timur terdapat arca yang dibuat pada 1289 M. Begini ceritanya.

oleh Liputan Enam diperbarui 12 Feb 2020, 08:00 WIB
Diterbitkan 12 Feb 2020, 08:00 WIB
Arca Jogo Dolog
Arca Jogo Dolog merupakan wujud pengormatan kepada sosok bijaksana Raja Singasari.

Liputan6.com, Jakarta - Jika mencari tempat untuk berwisata, Surabaya bisa menjadi pilihan utama karena di kota ini terdapat banyak tempat wisata. Dari mulai wisata alam, wisata kuliner, sampai wisata sejarah ada di Surabaya, Jawa Timur.

Di Surabaya terdapat banyak peninggalan sejarah yang tertuang dalam bentuk bangunan, tugu, landmark, dan patung yang tak jarang itu semua dijadikan sebagai tempat wisata sejarah.

Ternyata, di Surabaya terdapat peninggalan sejarah lainnya, yaitu Arca Joko Dolog. Arca ini merupakan salah satu peninggalan yang mempunyai nilai sejarah tinggi. Arca ini terletak di Jalan Taman Apsari, Embong Kaliasin, Genteng, Surabaya.

Arca Joko Dolog dikenal juga dengan Arca Buddha Mahasobya yang disebut-sebut sebagai perwujudan dari Prabu Kertanegara, yaitu Raja Singasari.

Mengutip laman webdisplay.surabaya.go.id, Arca Joko Dolog ini dikabarkan dibuat pada 1289 M. Arca ini bukan asli dari Surabaya, melainkan dipindahkan dari Desa Kandang Gajah, Trowulan pada 1817 yang bertujuan untuk dibawa ke Belanda dengan kapal.

Arca ini dibuat dengan tujuan sebagai bentuk penghormatan kepada Raja Kartanegara yang memimpin kerajaan Singasari. Patung Joko Dolog ini dikhususkan sebagai penghormatan terhadap putera Kertanegara, Wisnu Wardhana sebagai raja Singasari kala itu.

Selain Arca Joko Dolog, di tempat ini terdapat patung-patung lain seperti arca Ganesha. Beberapa umat penganut Buddha Tantrayana melakukan sembahyang di arca Joko Dolog Surabaya ini.

 

(Shafa Tasha Fadhila - Mahasiswa PNJ)

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya