Gamal Albinsaid Bantah Kampanye di Sekolah

Dokter Gamal Albinsaid menuturkan, hal yang dilakukan saat di SMAN 4 Surabaya bukan kampanye tetapi memberikan inspirasi.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 12 Feb 2020, 10:00 WIB
Diterbitkan 12 Feb 2020, 10:00 WIB
(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Dokter Gamal Albinsaid (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Surabaya - Nama dokter Gamal Albinsaid disebut-sebut massa Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) cabang Surabaya, saat melakukan aksi demonstrasi di depan kantor Dinas Pendidikan (Dindik) Jawa Timur, Selasa (11/2/2020).

Gamal dianggap kampanye di wilayah lembaga pendidikan, saat diundang menjadi motivator di SMAN 4 Surabaya. Atas tudingan tersebut Gamal pun angkat bicara. "Saya pikir semua pihak perlu membedakan antara berbagi inspirasi dengan berkampanye, ujar dia, Selasa (11/2/2020).

Gamal menuturkan, yang dilakukannya saat di SMAN 4 bukanlah kampanye melainkan memberikan inspirasi.

"Yang tidak boleh itu kampanye. Kalau memberikan inspirasi merupakan hak dan kewajibannya sebagai anak bangsa, yang ingin membantu generasi muda berkarya dan berprestasi. Itu juga hak guru-guru, siswa, dan wali murid yang ingin belajar bersama saya," paparnya.

Apalagi, lanjut Gamal Albinsaid, banyak elemen masyaratat yang menginginkan belajar darinya soal inovasi kesehatan dan mengembangkan program sosial untuk membantu masyarakat.

"Banyak juga anak-anak muda yang ingin belajar dan mendengar pengalaman saya hingga diapresiasi Pangeran Charles, Presiden Rusia, dan banyak negara lain. Mereka ingin membantu sesama, berprestasi di kancah dunia, dan mengharumkan nama Bangsa," tegas dr Gamal.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Berbagi Inspirasi

Dokter
Dokter muda, Gamal Albinsaid diundang berbincang dengan Presiden Rusia Valdimir Putin. (Foto: Media Indonesia Medika)

Oleh karena itu, Gamal mengajak mahasiswa PMII untuk berbagi inspirasi dan pengalaman dengannya soal program sosial untuk membantu sesama dan meraih prestasi dunia.

"Untuk rekan-rekan yang berdemo, saya juga dengan senang hati siap berbagi inspirasi dan pengalaman kepada adik-adik bagaimana membuat program sosial untuk membantu semua dan meraih prestasi dunia. Saya yakin adik-adik juga punya visi demikian, membantu masyarakat dan mengharumkan nama bangsa," ungkapnya.

Gamal juga menceritakan sejak 2010 banyak menghabiskan waktu memberikan inspirasi kepada generasi muda dari satu tempat ke tempat lain. "Memberikan inspirasi adalah kewajiban saya dan tanggung jawab moral saya. Itu sudah menjadi rutinitas saya," ujar dia.

 

Gamal Albinsaid Resmikan Impact di Surabaya, Ini Alasannya

(Foto: Dok Humas Pemkot Surabaya)
Tugu Pahlawan Merah Putih di Surabaya, Jawa Timur. (Foto: Dok Humas Pemkot Surabaya)

Gamal Albinsaid sebelumnya menyatakan kesiapannya maju sebagai bakal calon wali kota pada Pilkada Surabaya 2020 melalui jalur partai politik (parpol).

"Saya logis dan rasional. Memang komunikasi politik dengan parpol terbuka. Saya sudah komunikasi dangan Golkar, Demokrat, Gerindra baik di level DPD, DPW dan DPP," kata Gamal.

Menurut dia, pihaknya santai menyikapi semua itu selama nantinya betul-betul dipercaya oleh parpol untuk maju dalam Pilkada Jatim.

"Saya yakin partai akan melihat kapasitas saya, track record saya. Apa saya orang berintegritas atau tidak. Apa saya sudah punya karya atau tidak, punya kontribusi atau tidak. Bagi saya itu akan menjadi rujukan mereka untuk bisa menilai apakah saya ini orang yang layak. Kalau pun tidak, saya melanjutkan kehidupan saya seperti biasanya jadi saya nothing to lose (tidak rugi)," ujar dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya