Vaksinasi Lansia dengan Sistem Drive Thru di Malang Khusus Satu Hari Saja

Liputan6.com, Malang - Pemerintah Kota Malang menggelar vaksinasi dengan sistem layanan drive thru hanya untuk satu hari ini saja. Itu sebagai simbol program vaksinasi di Malang untuk warga lanjut usia (lansia) mulai dilakukan. Sekaligus untuk peringatan ulang tahun kota ini.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Husnul Muarif mengatakan, vaksinasi di Malang dengan sistem drive thru khusus lansia dalam satu hari itu digelar sebagai peringatan hari ulang tahun ke 107 Kota Malang yang tepat pada 1 April ini.

“Hanya untuk hari ini saja. Jumlah pesertanya juga terbatas karena area untuk vaksinasi sangat kecil,” kata Husnul di Malang, Kamis, 1 April 2021.

Di hari pertama vaksinasi untuk lansia ini total ada 280 peserta dengan rincian 60 orang dilayani di drive thru dan 220 orang divaksin di satu puskesmas dan satu rumah sakit. Pelayanan dimulai sejak pukul 08.00 hingga 14.00.

Untuk vaksinasi dengan sistem drive thru digelar di halaman perkantoran terpadu di belakang Balai Kota Malang. Ada 5 tenda dengan fungsi berbeda yang didirikan. Mulai tenda pendaftaran, pemeriksaan awal, lokasi suntik vaksin sampai observasi.

Pantauan di lapangan, sampai batas waktu yang ditentukan jumlah peserta yang hadir di drive thru ini hanya sekitar 50 orang saja. Itu pun ada empat orang yang gagal divaksin karena tak lolos pemeriksaan kesehatan dengan masalah tekanan darah tinggi.

“Drive thru ini satu cara agar warga lansia penerima vaksin bisa nyaman tanpa perlu repot,” ujar

Vaksinasi di Malang dengan peserta warga lansia ditarget selesai selama 28 hari. Total ada lebih dari 90 ribu lansia yang akan divaksin. Program vaksinasi itu akan berjalan secara bertahap dan digelar di berbagai fasilitas layanan kesehatan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Pemkot Malang semula berencana menggelar vaksinasi untuk seluruh lansia dengan sistem drive thru. Namun karena beberapa pertimbangan, rencana itu urung dilaksanakan. Tapi hanya digelar satu hari saja, itu pun melibatkan sedikit lansia.

“Mempertimbangkan beberapa hasil kajian. Untuk yang hari ini juga akan tetap dievaluasi,” ujar Husnul.

Warga lansia yang diperbolehkan ikut program ini harus berusia di atas 59 tahun. Mereka harus pemegang kartu identitas warga Kota Malang dan dapat mendaftarkan diri ke puskesmas.

“Puskesmas akan memberitahu bila vaksin tersedia dan lansia bisa dilayani,” kata kata Husnul Muarif.