21 Pos Pengamanan Nataru Siaga di Surabaya, Waspada Omicron dan Teror

Yusep mengatakan, pihaknya telah beberapa kali koordinasi dengan stakeholder antarinstansi dan lintas agama, agar umat kristiani dapat melaksanakan ibadat dengan khusyuk.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 22 Des 2021, 08:08 WIB
Diterbitkan 22 Des 2021, 08:08 WIB
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan kesiapan jajarannya menghadapii Natal dan Tahun Baru. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan kesiapan jajarannya menghadapii Natal dan Tahun Baru. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya - Polrestabes Surabaya membangun 21 pos pengamanan serta menerjunkan 3.064 personel pada Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan menuturkan, anggota Bhabinkamtibmas dipastikan juga terlibat mendukung dengan baik dan metode pengamanan mengingat situasi saat ini ada ancaman gelombang empat varian Omicron.

“Harus kita jaga bersama dan diantisipasi bersama baik ancaman dari varian baru Omicron maupun ancaman gangguan Kamtibmas terkait dengan aksi teror,” katanya, Selasa (21/12/2021).

Yusep mengatakan, pihaknya telah beberapa kali koordinasi dengan stakeholder antarinstansi dan lintas agama, agar umat kristiani dapat melaksanakan ibadat dengan khusyuk.

“Kota Surabaya wajib hukumnya (aman). Semua masyarakat mendukung dan membantu sehingga dimohon pada pelaksanaannya khususnya tahun baru tidak mengunjungi tempat-tempat keramaian, cukup dari rumah saja,” ucapnya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Cek Personel

Yusep mengaku juga melakukan pengecekan langsung pada seluruh kendaraan operasional baik roda empat maupun roda dua yang akan digunakan untuk pengamanan dan pelayanan masyarakat saat nataru.

“Pelayanan Kamtibmas kepada masyarakat sudah menjadi tanggung jawab kami. Dan untuk mendukung hal tersebut, perlu dilakukan pengecekan terhadap kendaraan operasional meskipun perawatan itu sudah dilakukan secara rutin oleh masing-masing satuan maupun polsek," ujarnya.

“Harapan kami, tentunya seluruh kendaraan operasional ini tidak terjadi kendala, sehingga anggota kami dil apangan dapat memberikan pelayanan secara maksimal,” ucap Yusep.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya