Terobos Tol Surabaya demi Konten Tik Tok, Dua Remaja Ditilang

Dari pengakuan kedua remaja itu, aksi menerobos jalur tol itu dilakukan untuk sensasi dan membuat konten yang diunggah di media sosial, TikTok.

oleh Liputan6.com diperbarui 31 Jan 2022, 21:06 WIB
Diterbitkan 31 Jan 2022, 21:06 WIB
(Foto: Dok Istimewa)
Pengendara motor masuk jalan Tol Mojokerto-Surabaya (Foto: Dok Istimewa)

Liputan6.com, Surabaya - Arqom Usama (18) warga Wonokromo Surabaya dan Mustofa (17) warga Bebekan Sidoarjo, dijatuhi tilang karena menerobos jalur Tol Surabaya-Waru dengan mengendarai sepeda motor akhir pekan lalu. 

"Aksi itu dilakukan keduanya pada Sabtu, 29 Januari 2022, sekitar pukul 19.00 WIB. Keduanya masuk di pintu Tol Tanjung Perak, kemudian turun di pintu Tol Jambangan," kata Kasat Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Jawa Timur AKBP Dwi Sumrahadi, Senin (31/1/2022). 

Dari pengakuan kedua remaja itu, aksi menerobos tol itu dilakukan untuk sensasi dan membuat konten yang diunggah di media sosial, TikTok. 

"Yang bersangkutan hanya tiba-tiba terbesit untuk masuk tol. Temannya mempunyai e-tol sehingga memberanikan diri masuk ke tol hanya memang untuk sensasi yang menurutnya tidak direncanakan. Menurutnya itu sensasi luar biasa sehingga di-upload ke medsos," ujar Dwi. 

Dwi menegaskan, kasus ini menjadi pembelajaran bagi masyarakat maupun pengguna kendaraan lainnya untuk berhati-hati serta mematuhi aturan yang berlaku. 

Jalan tol tidak diperuntukkan kendaraan roda dua, kecuali kendaraan kepolisian yang sedang mendapatkan tugas khusus. "Untuk masyarakat umum, roda dua tidak dibolehkan (masuk tol)," katanya, menegaskan. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Klarifikasi

Kedua remaja itu juga sudah dipanggil dan datang ke Satuan PJR Ditlantas Polda Jatim untuk diminta mengklarifikasi tindakannya. 

"Kemudian kita berikan sanksi penindakan berupa tilang dan juga membuat surat pernyataan serta permohonan maaf agar tidak mengulangi lagi hal yang sama," katanya. 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya