RSUD Saiful Anwar Malang Pastikan Ruang Isolasi Covid-19 Masih Tersedia

Ada sejumlah pasien yang masuk ke RSUD Saiful Anwar Malang dan ada juga yang diperbolehkan untuk pulang usai menjalani perawatan dan dinyatakan sembuh.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Nov 2022, 05:00 WIB
Diterbitkan 21 Nov 2022, 05:00 WIB
Fasilitas Kesehatan Kota Malang Tak Akan Mampu Bila Kasus Covid-19 Terus Naik
RS Saiful Anwar kewalahan menangani Corona Covid-19. Rumah sakit rujukan utama ini menyiapkan gedung paviliun untuk menambah ruang isolasi (Liputan6.com/Zainul Arifin)

Liputan6.com, Malang - Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saiful Anwar atau yang dikenal dengan sebutan RSSA di Kota Malang memastikan bahwa ruang perawatan untuk pasien terkonfirmasi positif COVID-19 masih tersedia.

Kasubbag Humas RSUD Saiful Anwar Donny Iryan, Sabtu, mengatakan bahwa pihaknya mengakui bahwa memang ada peningkatan pasien terkonfirmasi positif COVID-19, namun tidak menyebabkan ruang perawatan penuh.

"Memang benar ada peningkatan (pasien COVID-19), namun, tidak sampai penuh dan stagnan. Semua masih bisa dirawat," katanya.

Donny menjelaskan, data pasien konfirmasi positif COVID-19 yang menjalani perawatan di RSUD Saiful Anwar tersebut selalu berubah tiap hari atau dalam kondisi yang dinamis, sesuai dengan kondisi saat itu.

Menurut dia, ada sejumlah pasien yang masuk ke RSUD Saiful Anwar Malang dan ada juga yang diperbolehkan untuk pulang usai menjalani perawatan dan dinyatakan sembuh. Pihak rumah sakit juga terus melakukan observasi secara mendetil kepada pasien.

"Kami masih dapat merawat pasien dengan indikasi COVID-19 dan melakukan pengerahan Sumber Daya Manusia, serta ruang perawatan jika diperlukan," katanya.

Ia menambahkan, masyarakat diminta untuk memperhatikan penerapan protokol kesehatan penanganan COVID-19. Potensi penambahan kasus konfirmasi COVID-19 masih bisa terjadi, jika masyarakat abai dalam menerapkan protokol kesehatan.

"Saat ini yang bisa kami sampaikan adalah tetaplah menjaga prokes. Kemudian vaksin juga harus terus ditingkatkan dan cakupannya diperluas," ujarnya.

Berdasarkan data monitoring status rumah sakit rujukan COVID-19 Malang Raya pada laman ruvid.ub.ac.id per 19 November, ruang isolasi tekanan negatif dengan ventilator di RSUD Saiful Anwar terisi tiga pasien dari kapasitas untuk tujuh pasien.

 

Ruang Isolasi

Kemudian untuk ruang isolasi tekanan negatif tanpa ventilator terisi 15 pasien dari total 21 kapasitas yang tersedia, ruang isolasi natural flow tanpa ventilator tersedia 37 bed dan tidak terisi dan IGD COVID-19 tersedia 20 bed yang terisi oleh dua pasien.

"Semuanya masih dalam proses pengaturan. Pada 25 November nanti kita sudah bisa tambah dua kali lipat dari kapasitas saat ini," ucap dia.

RSUD Saiful Anwar Kota Malang merupakan salah satu rumah sakit rujukan penanganan COVID-19 di wilayah Jawa Timur.

Pasien yang dirawat di rumah sakit tersebut tidak berasal dari wilayah Malang Raya saja, akan tetapi juga dari sejumlah wilayah lain di Jawa Timur.

Infografis Kejahatan Vaksin Covid-19 Palsu di China
Infografis Kejahatan Vaksin Covid-19 Palsu di China (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya