Diterjang Banjir, Lemari di Lantai 2 Rumah Bupati Jember Roboh Semua

Liputan6.com, Jember Rumah pribadi keluarga bupati Jember Hendy Siswanto kembali terendam banjir. Banjir mulai merendam rumah bertingkat itu pada Rabu (28/12) sore, sekitar pukul 18:00 WIB. 

"Rumah keluarga bupati kembali kebanjiran," ujar Nyonya Lies, adik kandung bupati Hendy dalam video yang beredar di media sosial

Ini adalah yang kesekian kalinya rumah keluarga pribadi Hendy yang terletak di kampung Ledok, Kecamatan Kaliwates, terkena banjir. Rumah keluarga Hendy memang hanya berjarak beberapa puluh meter dari Sungai Jompo, anak sungai Bedadung yang melintasi kawasan pusat bisnis Jember. 

Sejak siang hingga malam  kawasan Jember kota memang diguyur hujan deras. Prakiraan cuaca dari BMKG menyebutkan, beberapa hari terakhir di bulan Desember menjadi puncak hujan lebat.

"Ini memang sudah biasa, banjir tahunan. Karena ini memang titik paling rendah daripada tempat-tempat lain (di Jember)," ujar Hendy.

Saat banjir mulai menggenangi kediamannya, Hendy kebetulan sedang menghadiri sebuah acara yang tidak jauh dari kediaman pribadinya.

"Wah luar biasa ini banjirnya. Lemari di lantai 2 sampai roboh semua. Tapi yang parah memang di lantai satu," tambah Hendy

"Kita masyarakat kampung Ledok saling gotong royong. Sekarang keluarga sudah dievakuasi, dibantu teman-teman BPBD dan Pemadam Kebakaran, karena semua perabotan habis," papar Hendy. 

Ini bukan kali pertama pertama rumah keluarga besar Hendy Siswanto tergenang banjir. Rumah yang berjarak beberapa meter dari pusat bisnis fashion milik keluarga Hendy Siswanto itu, memang berada di kawasan rawan banjir. 

Sejak menjabat sebagai bupati Jember, terhitung sudah tiga kali rumah pribadi keluarga Hendy Siswanto dilanda banjir. Banjir pertama kalinya menggenangi rumah Hendy pada 26 Februari 2021. Saat itu, Hendy baru beberapa jam dilantik oleh Gubernur Jatim Khofifah, sebagai bupati Jember bersama sang wakil, KH Muhamad Balya Firjaun Barlaman atau Gus Firjaun. 

Pagi dilantik sebagai bupati di Surabaya, sore harinya saat pulang ke Jember, Hendy Siswanto sudah "disambut" banjir di rumah pribadi keluarganya.

Hampir setahun berselang, pada 17 Januari 2022, rumah pribadi keluarga Hendy Siswanto kembali dilanda banjir akibat luapan kali Jompo. 

Terakhir, jelang pergantian tahun menuju 2023, kawasan Kampung Ledok kembali dilanda banjir.