Kapal Misterius Ditemukan Terdampar di Pantai Parang Ireng Banyuwangi, Mesin Masih Utuh

Sebuah kapal misterius ditemukan terdampar di Pantai Parang Ireng kawasan Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi. Tidak ada satupun kru atau awak yang dijumpai sejak kapal itu ditemukan warga, Rabu (1/2/2023) kemarin.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 02 Feb 2023, 19:04 WIB
Diterbitkan 02 Feb 2023, 19:04 WIB
Kapal  misterius terdampar di Pantai Parang Ireng kawasan Taman Nasional Alas Purwo Banyuwangi (Istimewa)
Kapal misterius terdampar di Pantai Parang Ireng kawasan Taman Nasional Alas Purwo Banyuwangi (Istimewa)

Liputan6.com, Banyuwangi - Sebuah kapal misterius ditemukan terdampar di Pantai Parang Ireng kawasan Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi. Tidak ada satupun kru atau awak yang dijumpai sejak kapal itu ditemukan warga,  Rabu (1/2/2023) kemarin. 

Kapolsek Tegaldlimo Iptu Lita Kurniawan menjelaskan, kapal tak bertuan itu pertama kali ditemukan di pantai wilayah  Desa Kalipait, Kecamatan Tegaldlimo. Kapal tersebut memiliki nama KM Gunung Baru 1.

"Penemuan kapal ini berdasarkan pengaduan petugas Taman Nasional Alas Purwo tadi pagi," kata Lita, Kamis (2/2/2023).

Saat ditemukan, lanjut Lita, kapal sudah berada di pinggir pantai Parang Ireng. Posisi kapal menepi sehingga bagian dasar kapal telah menyentuh daratan.

Kapal yang ditemukan berwarna merah. Nomor lambungnya GT15No795/IaZ005Ga6034/N. "Panjang kapal 15 meter, dan lebarnya 7 meter," lanjutnya.

Selain itu, mesin masih utuh berada di kapal. Sementara lambung kapal rusak dan telah termasuki air. Dari penampakannya, kapal itu telah berusia cukup tua.

"Sudah terdapat karang pada dinding luar dan dalam kapal," lanjutnya.

Agar kapal tak terbawa arus, kapal telah disambung dengan tali yang dikatikan di daratan. Polisi saat ini masih menyelidiki siapa pemilik kapal tersebut. Polisi masih menghimpun informasi lebih lanjut.

Cari Tahu Pemilik

“Kita masih terus menghimpun informasi untuk mencari tahu siapa pemilik  kapal ini. Untuk sementara kapal kita  ikat dengan tampar dan disambungkan ke daratan agar tidak terbawa air,” papar lita

Lita mengatakan, bagi masyarakat yang mengetahui terkait informasi kapal tersebut, diminta untuk berkordinasi dengan Polsek Tegaldelimo.

“Barang kali ada masyarakat yang tau atau menjumapi kapal itu, sebelumnya, bisa menghubungi kami, Polsek Tegaldelimo,” pungkasnya.

 

Infografis Karakteristik, Bahaya dan Gejala Omicron XBB.1.5 Kraken. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Karakteristik, Bahaya dan Gejala Omicron XBB.1.5 Kraken. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya