Jalan Ambles di Sawojajar Rusak Pipa PDAM Malang, 3 Ribu Sambungan Rumah Putus

Jalan ambles di simpang empat Ranugrati, Sawojajar, Malang pada Jumat 19 April 2024 membuat pipa Perumda Air Minum Tugu Tirta rusak. Sebanyak 3 ribu sambungan rumah putus.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 22 Apr 2024, 17:04 WIB
Diterbitkan 22 Apr 2024, 17:04 WIB
Jalan ambles di Sawojajar Malang merusak pipa PDAM. (Istimewa)
Jalan ambles di Sawojajar Malang merusak pipa PDAM. (Istimewa)

 

Liputan6.com, Jakarta Jalan ambles di simpang empat Ranugrati, Sawojajar, Malang pada Jumat 19 April 2024 membuat pipa Perumda Air Minum Tugu Tirta rusak. Sebanyak 3 ribu sambungan rumah putus. 

Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menyatakan, amblesnya jalan dipicu oleh dua faktor utama.

“Ini merupakan akumulasi karena terpicu salah satunya kemarin ada pengalihan dari pengaturan lalu lintas kemarin. Jadi kendaraan berat saat libur Lebaran kemarin kan dialihkan dan mereka kecenderungan melewati jalan ini. Kedua, karena ini juga sudah lama ya, sudah 30 tahun. Kan tanah ini sudah berongga dan terkena beban yang melebihi tonase sehingga memicu (ambles),” terangnya, Senin (22/4/2024).

Wahyu menginstruksikan semua pihak terkait untuk dapat melakukan penanganan secepatnya sehingga air dapat segera mengalir dan arus lalu lintas di kawasan tersebut kembali normal.

"Saya harap bisa dipercepat. Selain itu, kami minta KadisPUPRPKP untuk juga segera menyelesaikan pemadatan jalan agar tidak berongga, dan segera diaspal. Insyaallah 3-4 hari bisa selesai. Kepada Dishub dan Lantas Polresta (Malang Kota) untuk juga diketati lagi terkait pembatasan tonase agar sesuai dengan kelas jalan,” jelas Wahyu.

Wahyu berharap masyarakat dapat bersabar karena ini merupakan kejadian yang tidak diharapkan.

“Kalau aliran air tetap dibuka ya tidak bisa diperbaiki, dan lagi air juga akan kotor karena tanah, paling tepat adalah dimatikan sementara, harapannya bisa diselesaikan secepatnya,” pungkasnya.

 

Puluhan Wilayah Terdampak

Plt Direktur Utama Perumda Tugu Tirta, Handi Priyanto menyebutkan wilayah yang terdampak kejadian ini cukup luas, di antaranya wilayah Polehan, Sawojajar, Bumiayu dan beberapa wilayah sekitarnya.

“Ini memang kita matikan, sumbernya dari Wendit. Nanti selesai perbaikan akan dihidupkan dan mengalir normal kembali,” bebernya.

Handi menjelaskan bahwa awalnya pipa milik Tugu Tirta tersebut tidak bocor, namun sambungannya terlepas.

“Kebocoran ini terjadi karena saat ada genangan di sambungan lepas ada mobil yang terperosok sehingga pipa pecah. Tapi kita ganti satu pipa enam meter dengan estimasi pengerjaan 3-4 jam. Sebetulnya kalau tidak ada mobil bisa cepat selesai, tadi yang lama evakuasi mobil dan saat ini kawan-kawan sedang melakukan pembenahan,” terang Handi.

Dia membenarkan bahwa salah satu penyebab utama amblesnya aspal adalah karena Kawasan Ranugrati yang menjadi akses keluar masuk tol termasuk untuk kendaraan besar kelebihan beban.

“Satu-satunya akses keluar tol menju kota adalah Ranugrati, sehingga memang melebihi kapasitas jalan. Tidak hanya kendaraan kecil, tapi truk dan bus juga lewat sini sehingga tidak kuat menambah beban, terlebih saat libur Lebaran kemarin juga ada rekayasa lalu lintas akibat padatnya exit tol Singosari, jadi semua lewat Sawojajar,” sambungnya. 

INFOGRAFIS: Deretan Prestasi Mendunia Artis Korea (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: Deretan Prestasi Mendunia Artis Korea (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya