LPG 3 Kg Langka di Pasaran, DPRD Desak Pemkab Banyuwangi Cari Solusi

Menurutnya, jika masalah kelangkaan gas elpiji 3 kg tak kunjung tuntas, anggota dewan akan melakukan sidak ke tingkat bawah. Tujuannya untuk mengurasi letak persoalan yang menyebabkan terjadinya kelangkaan gas elpiji 3 kg di Banyuwangi.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 05 Jul 2024, 20:07 WIB
Diterbitkan 05 Jul 2024, 20:07 WIB
Beli LPG Pakai KTP
Dari data yang tercatat hingga November 2023, sebanyak 27,8 juta pengguna LPG Tabung 3 Kg telah bertransaksi melalui merchant app Pertamina di penyalur/pangkalan resmi. Untuk memaksimalkan proses pendataan LPG Tabung 3 Kg tersebut, pemerintah mendorong agar para pengguna LPG Tabung 3 Kg yang belum terdata untuk segera mendaftar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

 

Liputan6.com, Banyuwangi - Wakil Ketua DPRD Banyuwangi Mikel Edy Heriyanto menyoroti langka nya gas LPG 3 Kg di wilayahnya. Anggota dewan dari partai Demokrat ini mendesak eksekutif agar segera mencari letak permasalahannya.

Mikel menjelaskan, jika pihak Pertamina tak mengurangi stok gas elpiji yang dikirim untuk Banyuwangi setiap harinya, maka di tingkat bawah seharusnya tidak terjadi kelangkaan. Namun faktanya, saat ini ibu-ibu  mengeluhkan adanya kelangkaan gas elpiji 3 kg.

“Kami minta agar dinas terkait segera melakukan penelusuran, mencari tau penyebab terjadinya kelangkaan gas bersubsidi tersebut”, tegasnya, Junat (05/07/2024).

Menurutnya, jika masalah kelangkaan gas elpiji 3 kg tak kunjung tuntas, anggota dewan akan melakukan sidak ke tingkat bawah. Tujuannya untuk mengurasi letak persoalan yang menyebabkan terjadinya kelangkaan gas elpiji 3 kg di Banyuwangi.

“Jika ternyata nantinya ada yang bermain dengan gas elpiji 3 kg ini, kami tak akan segan memperkarakan kasus tersebut, termasuk jika itu pihak pertamina sekalipun. Sebab persoalan ini bersentuhan langsung dengan masyarakat kecil”, tambahnya.

Sekretaris Daerah Banyuwangi Mujiono mengatakan, selama ini pihaknya belum ada laporan dari dinas terkait mengenai kelangkaan gas bersubsidi itu.

Menyikapi persoalan ini, Mujiono berjanji segera Memerintahkan Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan, untuk melakukan penelusuran. Agar nantinya kebutuhan masyarakat terhadap gas elpiji 3 kg di Banyuwangi tercukupi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tidak Ada Pengurangan Jatah

LPG
Langkah Kepolisian Republik Indonesia dalam mengungkap aksi pengoplosan LPG bersubsidi 3 Kg sangat di apresiasi dan mendapat dukungan penuh dari Pertamina Patra Niaga. (Dok. Pertamina)

“Kami punya tim pengedalian inflansi daerah, akan kami pastikan kebenaran terjadinya kelangkaan gas elpiji ini, jika benar maka harus dicarikan solusinya’’, tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, warga Banyuwangi mengeluhkan terjadinya kelangkaan gas elpiji 3 kg. Sementara pihak Pertamina menegaskan bahwa distribusi gas elpiji 3 kg di Banyuwangi tidak ada pengurangan sedikitpun.

Setiap harinya jumlah gas elpiji 3 kg yang di distribusikan di Bnayuwangi sebanyak 30 ribu tabung.

Infografis Beli Gas Subsidi LPG 3 Kg Wajib Pakai KTP Mulai 1 Januari 2024
Infografis Beli Gas Subsidi LPG 3 Kg Wajib Pakai KTP Mulai 1 Januari 2024 (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya