Menu
Explore

Liputan6

Kanal

kontakkebijakan privasi

Basuki Hariman

Surat panggilan itu memiliki nomor surat Spgl/5511/Dik.01.00/40/10/2018 dan ditandatangani Direktur Penyidikan KPK atas nama Panca Putra S tanggal 29 Oktober 2018. Lengkap dengan stempel KPK.
Foto
Tampilkan foto dan video
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo (Liputan6.com/Nafiysul Qodar)
Beredar Surat KPK Panggil Jenderal Tito Karnavian, Polri: Itu Palsu
Direktur CV Sumber Laut Perkasa, Basuki Hariman saat menjalani sidang putusan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (28/8). Basuki divonis 7 tahun penjara dan diwajibkan membayar denda Rp 400 juta subsider 3 bulan kurungan. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
KPK Eksekusi Penyuap Patrialis Akbar ke Lapas Tangerang
General Manager PT Impexindo Pratama Ng Fenny (kiri) bersama Direktur CV Sumber Laut Perkasa, Basuki Hariman bersalaman usai sidang putusan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (28/8). (Liputan6.com/Helmi Afandi)5 photos
PHOTO: Penyuap Hakim Patrialis Akbar Jalani Sidang Putusan
Lihat Foto
Ekspresi Mantan hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Patrialis Akbar saat menjalani sidang perdana di Tipikor, Jakarta, Selasa (13/6). Patrialis didakwa menerima suap sebesar 20 ribu dolar Amerika dan 200 ribu dolar Singapura. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Hakim: Patrialis Akbar Gunakan Uang Suap untuk Umrah
Mantan Hakim Konstitusi, Patrialis Akbar berada di dalam mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Selasa (23/5). KPK hari ini melimpahkan seluruh berkas dan tersangka ke penuntut umum. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Sekretaris Penyuap Patrialis Akbar Divonis 5 Tahun Penjara
Basuki Hariman menjawab pertanyaan jelang meninggalkan gedung KPK usai menjalani pemeriksaan terkait penyuapan Hakim MK, Patrialis Akbar, Jakarta, Jumat (27/1). Basuki diduga memberi suap USD 20 ribu dan SGD 200 ribu. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Penyuap Patrialis Akbar Divonis 7 Tahun Penjara
Basuki Hariman saat akan masuk gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan lanjutan terkait penyuapan Hakim MK, Patrialis Akbar, Jakarta, Senin (30/1). Basuki diduga memberi suap senilai USD 20 ribu dan SGD 200 ribu. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Pembacaan Vonis Dua Terdakwa Penyuap Patrialis Akbar Ditunda
Basuki Hariman menjawab pertanyaan jelang meninggalkan gedung KPK usai menjalani pemeriksaan terkait penyuapan Hakim MK, Patrialis Akbar, Jakarta, Jumat (27/1). Basuki diduga memberi suap USD 20 ribu dan SGD 200 ribu. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Dua Penyuap Patrialis Akbar Dituntut 10 dan 11 Tahun Penjara
Mantan Hakim Konstitusi, Patrialis Akbar memberikan keterangan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Selasa (23/5). Perkara terduga penerima suap terkait uji materi UU Peternakan dan Kesehatan Hewan itu memasuki babak baru. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Patrialis Sebut Uang untuk Umrah Merupakan Utang dari Kamaludin
Ekspresi Mantan hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Patrialis Akbar saat menjalani sidang perdana di Tipikor, Jakarta, Selasa (13/6). Patrialis didakwa menerima suap sebesar 20 ribu dolar Amerika dan 200 ribu dolar Singapura. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Patrialis Ungkap Pertemuannya dengan Basuki Hariman di Restoran
Mantan Hakim Konstitusi, Patrialis Akbar menaiki mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Selasa (23/5). KPK hari ini melimpahkan seluruh berkas dan tersangka ke penuntut umum. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Ajukan Keberatan, Patrialis Akbar Bantah Dakwaan Jaksa
Mantan Hakim Konstitusi, Patrialis Akbar memberikan keterangan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Selasa (23/5). Perkara terduga penerima suap terkait uji materi UU Peternakan dan Kesehatan Hewan itu memasuki babak baru. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Jaksa Mendakwa Patrialis Akbar Menerima Suap dari Basuki Hariman
Hakim Mahkamah Konstitusi, Patrialis Akbar (tengah) memberi keterangan saat keluar dari gedung KPK, Jakarta, Jumat (27/1). Patrialis diduga menerima suap uji materi undang-undang tentang peternakan dan kesehatan hewan. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Patrialis Akbar Jalani Sidang Perdana Hari Ini
Mantan Hakim Konstitusi, Patrialis Akbar memberikan keterangan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Selasa (23/5). Perkara terduga penerima suap terkait uji materi UU Peternakan dan Kesehatan Hewan itu memasuki babak baru. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Patrialis Disebut Pernah Minta Basuki Pengaruhi Hakim MK Lainnya
Mantan Hakim Konstitusi, Patrialis Akbar memberikan keterangan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Selasa (23/5). Perkara terduga penerima suap terkait uji materi UU Peternakan dan Kesehatan Hewan itu memasuki babak baru. (Liputan6.com/Helmi Afandi)
Jaksa: Patrialis Akbar Main Golf Pakai Uang Suap dari Basuki
Basuki Hariman masuk ke mobil tahanan saat meninggalkan gedung KPK usai menjalani pemeriksaan terkait penyuapan Hakim MK, Patrialis Akbar, Jakarta, Jumat (27/1). Basuki diduga memberi suap USD 20 ribu dan SGD 200 ribu. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Komentar Pejabat Bea Cukai Usai Diperiksa Kasus Suap Hakim MK
Kabiro Humas KPK, Febri Diansyah saat kofrensi pers di gedung KPK, Jakarta, Selasa (6/12). KPK menjerat Bupati Nganjuk Jawa Timur, Taufiqurahman sebagai tersangka kasus dugaan korupsi. (Liputan6.com/Helmi Affandi)
KPK Kembali Periksa 3 Pejabat Bea Cukai Terkait Suap Hakim MK
Basuki Hariman masuk ke mobil tahanan saat meninggalkan gedung KPK usai menjalani pemeriksaan terkait penyuapan Hakim MK, Patrialis Akbar, Jakarta, Jumat (27/1). Basuki diduga memberi suap USD 20 ribu dan SGD 200 ribu. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Tersangka Penyuap Patrialis Akbar Jadi Pendiam
Basuki Hariman saat akan masuk gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan lanjutan terkait penyuapan Hakim MK, Patrialis Akbar, Jakarta, Senin (30/1). Basuki diduga memberi suap senilai USD 20 ribu dan SGD 200 ribu. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)5 photos
Tiga Tersangka Kasus Patrialis Akbar Diperiksa Silang KPK
Lihat Foto
Basuki Hariman saat akan meninggalkan gedung KPK usai menjalani pemeriksaan terkait penyuapan Hakim MK, Patrialis Akbar, Jakarta, Jumat (27/1). Basuki diduga memberi suap senilai USD 20 ribu dan SGD 200 ribu. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Basuki Hariman Lobi Patrialis agar Impor Daging India Disetop

TRENDING

Tersangka kasus dugaan pembunuhan Vina Cirebon dan kekasihnya Eky, Pegi Setiawan alias Pegi alias Perong alias Robi Irawan. (Tangkapan Layar YouTube Liputan6.com)
berita pilihan

Kasus Pegi Setiawan Disebut Salah Tangkap Usai Menang Praperadilan, Ini Kata Mabes Polri

Pegi Setiawan saat membantah telah melakukan pembunuhan di Mapolda Jabar, MInggu (26/5/2024).
berita pilihan

Mabes Polri Yakin Polda Jawa Barat Akan Patuhi Putusan Praperadilan Pegi Setiawan

Dir Tipidum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro. Dia mengatakan, Polri tidak akan menyerah mencari Dito Mahendra yang sudah menjadi tersangka dan buron. (Merdeka.com/ Nur Habibie)
berita pilihan

Bareskrim Polri Evaluasi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Usai Pegi Setiawan Menang Praperadilan

Tersangka kasus dugaan pembunuhan Vina Cirebon dan kekasihnya Eky, Pegi Setiawan alias Pegi alias Perong alias Robi Irawan. (Tangkapan Layar YouTube Liputan6.com)
berita pilihan

Kejagung Soal Putusan Bebas Pegi Setiawan: Ada Prosedur Tidak Terpenuhi

Pegi Setiawan alias Perong saat membantah tuduhan membunuh Vina di Mapolda Jabar, Minggu, (26/5/2024).
berita pilihan

Status Tersangka Pegi Setiawan dalam Kasus Vina Cirebon Batal Demi Hukum, Ini Respons Hotman Paris

Pegi Setiawan saat membantah telah melakukan pembunuhan di Mapolda Jabar, MInggu (26/5/2024).
berita pilihan

DPR Minta Nama Baik Pegi Setiawan Dipulihkan Usai Status Tersangkanya Gugur

Berita Terbaru