Asisten Pribadi Cortana Tak Akan Tersedia di Asia?

Teknologi asisten pribadi berbasis suara dari Microsoft ini disebut-sebut tidak akan tersedia di wilayah Asia.

oleh Iskandar diperbarui 04 Apr 2014, 15:38 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2014, 15:38 WIB
Asisten Pribadi Cortana Tidak Tersedia di Asia?
(Foto: theverge.com)

Liputan6.com, Cortana yang merupakan teknologi asisten pribadi berbasis suara dari Microsoft disebut-sebut tidak akan tersedia di wilayah Asia. Pasalnya basis informasi di Asia belum sekuat Amerika Serikat dan Eropa.

Maka tak heran jika dua pesaingnya yaitu Siri buatan Apple dan Google Now besutan Google, tidak bisa berjalan dengan maksimal di kawasan Asia.

Di samping itu, semua layanan tersebut sebenarnya dirancang khusus untuk negara yang menggunakan bahasa Inggris, di mana aksen bahasa Inggris orang Asia tak cukup jelas untuk dimengerti asisten pribadi digital.

Pun demikian, menurut yang dilansir Cnet, Jumat (4/4/2014), Cortana diperkirakan baru akan tersedia di pasar Asia pada tahun 2015 mendatang. Cortana sendiri diklaim memiliki kemampuan yang lebih baik dari dua pesaingnya, Siri dan Google Now.

Aplikasi yang diluncurkan bersamaan dengan update Windows Phone 8.1 ini memiliki kemampuan belajar dan beradaptasi yang ditenagai mesin pencari Bing sehingga mampu melakukan interaksi dan mempelajari penggunanya secara pribadi.

Fungsinya pun cukup beragam. Di samping membuat panggilan telepon dan menulis SMS, Cortana dapat diminta untuk melakukan beberapa hal seperti membuat reminder, jadwal pertemuan, alarm, memberi informasi cuaca, hingga menunjukkan hasil pertandingan olahraga.

Sementara fitur Word Flow yang ada di Windows Phone 8.1 juga akan terlambat hadir di Asia. Word Flow sendiri mirip dengan gesture typing yang membuat pengetikan kalimat dalam bahasa Inggris jauh lebih cepat.

Fitur lainnya yang juga tak akan tersedia di sebagian wilayah Asia adalah WiFi Sense, yang secara otomatis menghubungkan perangkat ke jaringan terdekat atau akses Wi-Fi di rumah tanpa perlu menggunakan password. Fitur ini diungkap tak akan tersedia di Bangladesh, Brunei, Indonesia, Singapura, Taiwan, dan Thailand.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya