Tinggalkan Google, Firefox Berlabuh ke Yahoo

Liputan6.com, Yahoo akan segera menjadi mesin pencari default di browser milik Mozilla, Firefox. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Chief Executive Officer (CEO) Mozilla, Chris Beard.

Beard mengumumkan bahwa Firefox menjalin kerjasama selama lima tahun ke depan dengan Yahoo. "Kami yakin ini bermanfaat bagi lebih banyak orang di banyak tempat dengan pilihan dan peluang yang lebih banyak untuk berinovasi," jelas Beard seperti dilansir Mashable, Kamis (20/11/2014).

Firefox akan menyuguhkan mesin pencari Yahoo ini bagi para pengguna di Amerika Serikat (AS) pada Desember. Namun para pengguna tetap bisa mengubah pengaturan mesin pencari ke Google, Bing, eBay, Amazon, Wikipedia, atau Twitter.

Google sendiri telah menjadi mesin pencari default di Firefox sejak 2004. Menurut Beard, kesepakatan dengan Google akan diperbarui.

"Dalam mengevaluasi kemitraan pencarian kami, pertimbangan utamanya adalah memastikan strategi kami selaras dengan nilai-nilai kami mengenai pilihan dan kebebasan. Posisi kami adalah untuk berinovasi dan memajukan misi kami dalam memberikan layanan terbaik kepada para pengguna dan internet," jelasnya.

Pencarian telah menjadi fokus area yang menyedot perhatian Marissa Mayer sejak menjabat sebagai CEO Yahoo. Dia juga secara agresif mendorong investasi Yahoo dalam pencarian kontekstual.

Mantan eksekutif Google itu secara khusus fokus pada mobile, dengan tujuan mengurangi dominasi Google di browser mobile. (din/isk)