5 Gadget Teraneh di MWC 2015

Liputan6.com, Barcelona - Tak hanya menampilkan sejumlah gadget canggih dan Inovatif, seperti smartphone dan smartwatch, di perhelatan Mobile World Congress (MWC) 2015 yang berlangsung di Barcelona juga memamerkan beberapa gadget teraneh.

Setiap perusahaan teknlogi sepertinya tidak mau kehilangan kesempatan untuk memamerkan penemuan mereka di hadapan publik dunia dan di MWC tahun ini ada yang berbeda.

Berikut adalah 5 (lima) gadget aneh yang terpampang di MWC 2015, seperti yang kami rangkum dari Mirror, Jumat (6/3/2015).

1. Runcible smartphone

Runcible smartphone terlihat seperti batu kolar halus, tapi sebenarnya gadget ini merupakan sebuah smartphone yang juga berfungsi sebagai jam saku.

Dengan perangkat yang bentuknya terbilang aneh ini, Anda bisa melakukan panggilan telepon, cek notifikasi email, dan browsing.

Selanjutnya>>>

2. AVG Invisibility Glasses

AVG Invisibility Glasses `kacamata tembus pandang` yang berfungsi untuk memblokir sistem pengenalan wajah otomatis yang digunakan oleh layanan online seperti Facebook.

Kacamata ini bahkan dapat memblokir kamera smartphone yang digunakan di tempat-tempat umum sehingga pengguna dapat terhindar dari `gambar yang tidak diinginkan diambil oleh orang yang tak bertanggung jawab.

3. FiLIP smartwatch

Jam tangan pintar khusus anak-anak, FiLIP smartwatch kembali dipamerkan di MWC 2015. Perangkat ini dilengkapi koneksi GPS dan Wi-Fi serta dikemas dengan bodi bermaterial plastik berwarna cerah.

Bukan hanya berfungsi untuk melacak kemana sang buah hati pergi, FiLIP smartwatch juga memiliki fungsi telepon serta alarm.

Selanjutnya>>>

4. Xiaomi Yi Action Camera

Xiaomi yang dikenal sebagai vendor smartphone, memperkenalkan kamera aksi bernama Yi Action Camera di MWC 2015. Meski bukan sesuatu hal yang baru, namun setidaknya kamera aksi besutan perusahaan asal China ini dibanderol dengan harga terjangkau, US$ 64 atau sekitar Rp 800 ribu.

Action camera mungil ini berbobot 72 gram dan lebih ringan dari GoPro Hero (111 gram). Kemampuannya pun, diklaim dua kali lipat melampaui pesaing terdekatnya itu.

Yi Action Camera dibekali image processor Ambarella A7LS yang dipadukan sensor CMOS Sony Exmor R BSI beresolusi 16 megapiksel (MP), dimana mampu merekam video Full-HD (1080p) dengan frame rate 60fps (frame per second). Sementara GoPro Hero hanya bisa membidik foto 5 MP dan video 1080p dengan frame rate 30fps.

5. IKEA phone charging furniture

IKEA mengumumkan bahwa mereka sedang mencoba menggabungkan teknologi wireless charging berbasis Qi ke sejumlah produk. Dalam hal ini penyedia furnitur asal Swedia tersebut bekerjasama dengan Samsung untuk membuat lampu, meja, dan kursi dengan bantalan pengisian nirkabel.

Nantinya Anda dapat mengecas baterai perangkat mobile hanya dengan meletakkan perangkat ke permukaan perabot IKEA secara wireless.

(isk/dhi)