Liputan6.com, Jakarta - Ada yang berbeda di hari pertama gelaran Tech in Asia Jakarta 2015. Ajang temu para pelaku startup lokal di sini biasanya kerap dihadiri kalangan pebisnis digital. Namun, di salah satu sesi presentasi, tampak sosok yang sudah tak asing lagi di mata publik, yaitu Alice Norin.
Lama tak terlihat, wanita yang berprofesi sebagai DJ dan akrab disapa Alice ini muncul sebagai salah satu pembicara dari beberapa guest speaker yang hadir untuk membagikan pengalaman rintisan bisnisnya di dunia startup. Lantas, bisnis seperti apa yang digeluti aktris cantik kelahiran Norwegia ini?
Ketika ditemui tim Tekno Liputan6.com usai presentasinya di Tech in Asia Jakarta 2015 di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (11/11/2015), Alice memperkenalkan secara resmi bisnis yang ia geluti, e-commerce fashion yang ia namai 8Wood.
Alice menjelaskan, 8Wood sendiri sebetulnya sudah lahir sejak tahun 2013. Namun, e-commerce fashion yang mengkurasikan beberapa brand lokal ini baru kembali bergerak lebih gesit pada tahun ini.
Untuk urusan produk, ia mengkurasikan 200 brand produk fashion lokal, seperti clothing (dress, t-shirt, celana), sepatu, hingga peralatan kosmetik. Semua produk tersebut menyasar segmen wanita berumur 17-30 tahun.
Baca Juga
Sementara untuk soal logistik, Alice mengaku bahwa sampai detik ini proses pengiriman dan logistik 8Wood dilakukan di warehouse yang berlokasi tak jauh dari rumahnya di bilangan Cilandak. Metode pengiriman pun masih menggunakan transfer bank dan PayPal.
Meski dinilai masih "anak bawang" di dunia e-commerce, Alice mengungkap ia memiliki cara tersendiri untuk mempertahankan eksistensinya di bisnis tersebut. Ketika ditanyakan apakah ia minder dengan saingan e-commerce fashion lain yang namanya sudah menggema, ia menjawab dengan optimistis. “Kami akan terus berkembang dan fokus untuk menjadi lebih baik. Kalau soal saingan sih, kita (8Wood) di sini enggak nyari saingan dan bukan berkompetisi. Kalau mikir kompetisi terus, nanti kita malah lupa bagaimana mengembangkan 8Woods kembali,” tuturnya.
Alice pun paham betul bahwa kebiasaan orang Indonesia yang belanja online justru lebih nyaman menggunakan smartphone via aplikasi e-commerce favoritnya. Maka dari itu, ia berencana untuk menghadirkan aplikasi 8Woods dalam waktu dekat.
“Rencana sih awal Desember 2015 ya. Namun karena ada beberapa kendala, sangat disayangkan rencana perilisan aplikasi ini harus diundur sampai Januari 2016,” tutur Alice.
(jek/why)
Advertisement