Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Resmi, Wings Gaming Juara The International 2016

Meski tak diunggulkan dan mesti berjuang keras pada awal turnamen, tim raksasa asal Tiongkok bernama Wings Gaming berhasil menjadi juara.

oleh Yuslianson diperbarui 15 Agu 2016, 12:40 WIB

Diterbitkan 15 Agu 2016, 12:40 WIB

Wings Gaming juara The International 2016. (Esports Inquirer)

Liputan6.com, Jakarta - Meski tak diunggulkan dan mesti berjuang keras pada awal turnamen akbar DotA 2, tim raksasa asal Tiongkok bernama Wings Gaming berhasil menjadi juara di The International 2016 (TI6).

Berbagai pencapaian cukup menakjubkan dialami oleh tim yang beranggotakan Chu "shadow" Zeyu, Zhou "bLink" Yang, Zhang "Faith_bain" Ruida, Zhang "Innocence" Yiping, dan Li "iceice" Peng dalam ajang TI6.

Sempat bertemu di awal turnamen, Wings Gaming harus kembali berhadapan dengan tim wilayah Amerika Serikat bernama Digital Chaos (DC). Bila pada pertemuan pertama Wings Gaming harus tunduk di hadapan DC, kini giliran DC harus mengakui kekompakan Wings Gaming.

Di babak pertama, Digital Chaos sempat memberikan kejutan kepada Wings Gaming dengan meraih skor perdananya.

Tak ingin kalah, Wings Gaming pun membalas "kejutan" Digital Chaos di babak pertama dengan melibas babak selanjutnya tanpa ampun dengan skor akhir 3-1 untuk kemenangan Wings Gaming.

Wings Gaming, juara The International 2016. (Esports Inquirer)
Perjalanan Wings Gaming sebagai juara TI6 terbilang cukup menakjubkan. Kurang dari satu tahun, tim yang tidak dikenal dari Tiongkok ini justru meroket popularitasnya sebagai juara di TI6. Terlebih tahun ini, Wings Gaming harus berhadapan dengan tim-tim besar seperti OG dan Team Liquid.

Tampil sebagai juara TI6, Wings Gaming tak hanya membawa pulang piala juara, tetapi juga hadiah dengan total sekitar Rp 118 miliar.

(Ysl/Why)