TikTok Rilis Aplikasi untuk Amazon Fire TV

Liputan6.com, Jakarta - TikTok merilis aplikasi yang ditujukan untuk platform Amazon Fire TV. Aplikasi ini, menurut laporan Business Insider, tersedia dengan nama "More on TikTok". Ia memiliki fitur untuk menampilkan kompilasi dan daftar putar video yang dikurasi dari aplikasi TikTok versi mobile.

"Saat ini orang-orang mencari komunitas dan TikTok menghubungkan pengguna dengan konten dan orang-orang yang selaras dan bermakna bagi mereka," ujar Nick Tran, kepala pemasaran global TikTok dikutip dari Engadget, Jumat (7/8/2020).

Selain itu, kata Nick, perusahaan telah mempertimbangkan penggunaan perangkat seperti Fire TV untuk terhubung dengan pengguna mereka dan bagaimana perusahaan dapat menawarkan pengalaman lebih dinamis kepada mereka,

"Dan kami pikir membawa konten kami ke TV hingga batas tertentu adalah langkah berikutnya," tutur Nick.

Adapun aplikasi TikTok versi Amazon Fire TV merupakan kanal yang memungkinkan pengguna untuk menonton konten TikTok saja. Pengguna tidak perlu melakukan login dan memiliki akun TikTok untuk menonton konten TikTok.

Terdapat dua kategori konten dari aplikasi gratis ini, yakni "In the Studio" dan "This is TikTok".

TikTok menjadi aplikasi kategori selain gim paling banyak diunduh di seluruh dunia per Juli 2020.

Aplikasi di bawah naungan Bytedance itu, menurut laporan perusahaan riset pasar aplikasi mobile Sensor Tower, mengantongi lebih dari 65,2 juta unduhan, yang setara dengan 21,4 persen peningkatan dari periode yang sama pada tahun sebelumnya.

"Negara-negara dengan pemasangan aplikasi TikTok terbanyak selama periode ini adalah pengguna berbasis di Amerika Serikat dengan 9,7 persen dan Indonesia dengan 8,5 persen," ujar Julia Chan, Mobile Insights Analyst dikutip dari keterangan resmi perusahaan.

Dalam laporan 10 besar aplikasi kategori non gim di seluruh dunia per Juli 2020 tersebut, Facebook menempati posisi kedua dengan lebih dari 53,6 juta unduhan.

"Negara-negara dengan jumlah pemasangan Facebook terbesar adalah India dengan 23,1 persen, diikuti oleh Indonesia dengan 9,1 persen," tutur Julia.

Di posisi ketiga, keempat dan kelima ada ZOOM, Instagram, dan WhatsApp sebagai aplikasi kategori non gim paling banyak dipasang di seluruh dunia pada bulan tersebut.

Adapun posisi keenam hingga kesepuluh diisi oleh Messenger, Google Meet, Snack Video, Likee, dan Instagram.