Indosat Salurkan Kartu Perdana dan Beasiswa Pendidikan untuk Siswa di Surabaya

Liputan6.com, Jakarta - Indosat Ooredoo menyalurkan beasiswa pendidikan selama tiga tahun untuk jenjang pendidikan SMP. Pada kesempatan yang sama, Indosat Ooredoo juga menyalurkan dukungan pembelajaran jarak jauh (PJJ) untuk siswa yang berasal dari masyarakat berpenghasilan rendah di Surabaya.

Penyerahan bantuan dilakukan di Kantor Wali Kota Surabaya dan diterima langsung oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Head of Regional East Java & Bali Nusra Indosat Ooredoo Soejanto Prasetya mengatakan, Indosat Ooredoo berkomitmen menghadapi pandemi Covid-19 bersama masyarakat. Bantuan ini diberikan sejalan dengan program pemerintah, memberikan dukungan bagi siswa dan guru untuk melaksanakan PJJ.

"Kami tergerak untuk memfokuskan bantuan bagi mereka yang kurang mampu di Surabaya agar tetap menjalankan proses pembelajaran," tutur Soejanto dalam keterangan yang diterima Liputan6.com, Selasa (8/9/2020).

Lebih lanjut, Indosat Ooredoo berharap kondisi segera membaik dan pendidikan bisa berjalan normal kembali.

Beasiswa Pendidikan Siswa untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah merupakan kolaborasi yang digagas Pemkot Surabaya menggandeng perusahaan, lembaga pendidikan, dan LSM.

Tujuannya adalah membantu siswa siswi warga Surabaya yang berasal dari keluarga tidak mampu untuk melanjutkan pendidikan formalnya di SD maupun SMP negeri dan swasta.

Indosat Ooredoo sendiri memiliki program CSR di bidang pendidikan. Dalam hal ini, Indosat Ooredoo memberikan bantuan subsidi biaya SPP per bulan kepada siswa hingga lulus di tingkat SMP.

Selain beasiswa, Indosat Ooredoo menyalurkan bantuan berupa puluhan ribu kartu perdana IM3 Ooredoo dan paket data untuk satu bulan. Kartu perdana ini dapat dipakai untuk mengakses portal pendidikan atau layanan conference.

Kartu perdana tersebut dapat didaftarkan melalui sekolah masing-masing untuk mendapatkan bantuan kuota setiap bulan dari pemerintah untuk periode September-Desember 2020.

(Tin/Why)