Liputan6.com, Jakarta - Fungsi smartphone kini semakin meluas, tak terbatas pada alat komunikasi saja. Kini, perangkat genggam tersebut banyak digunakan untuk beragam aktivitas mulai dari belajar, bekerja, berkarya hingga menikmati hiburan digital seperti bermain gim serta streaming musik dan video.
Tentu, di balik fungsinya tersebut ada komponen yang berperan vital, yakin prosesor. Sebagai salah satu flagship smartphone, Samsung Galaxy S21 Series 5G yang baru saja dirilis di Indonesia juga dibekali dengan prosesor terbaru perusahaan, yaitu Exynos 2100.
Advertisement
Exynos 2100 pada Galaxy S21 Series 5G dirancang pada teknologi Extreme Ultraviolet Litography dengan fabrikasi 5nm.
Advertisement
Ikuti cerita dalam foto ini https://story.merdeka.com/2303605/volume-5
Salah satu kelebihan dari teknologi ini adalah performa naik 10 persen lebih baik, tetapi konsumsi daya turun 20 persen lebih rendah, jika dibandingkan dengan pendahulunya.
Tangkap Momen Epik
Resolusi kamera tak jarang menjadi tolak ukur pertama, yang menjadi acuan seberapa baik kemampuan kamera untuk menangkap foto hingga detail terkecil.
Baca Juga
Di aspek ini, Samsung Galaxy S21 Series 5G tidak mendapat peningkatan, tetapi berkat pemakaian Exynos 2100 kemampuan seri smartphone ini justru menjadi lebih baik.
Sebut saja kehadiran Single-Take yang lebih baik daripada generasi sebelumnya, serta Authentic Portrait. Keduanya juga disokong oleh kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) untuk membantu pengguna dalam mengambil foto secara lebih baik.
Kualitas Video Epik
Beralih ke perekaman video, Samsung Galaxy S21 Series 5G menghadirkan fitur Director’s View dan Super Steady Video pada 60 FPS.
Director’s View memungkinkan pengguna dapat melihat pratinjau langsung (live preview) dari setiap kamera. Karena itu, pengguna tak akan kebingungan memilih sudut pengambilan yang tepat saat merekam momen epik.
Selain itu, Exynos 2100 memungkinkan Galaxy S21 Series 5G untuk melakukan multi-tasking pada perekaman video, seperti menyalakan dan menampilkan semua feed kamera pada waktu bersamaan.
Prosesor ini juga mendukung perekaman video Super Steady dengan resolusi FHD pada 60 FPS. Artinya, lewat fitur ini pengguna dapat mengabadikan momen-momen penting secara stabil, semisal ketika sedang berlari, bersepeda, atau olahraga lainnya yang sangat dinamis, dengan detail lebih tinggi.
Advertisement
Peningkatan Kualitas Grafis dengan Efisiensi Lebih Tinggi
Salah satu faktor penting dalam pengalaman grafis mumpuni adalah refresh rate. Dalam hal ini, Samsung Galaxy S21 Series 5G mendukung refresh rate 120Hz, yang dipadukan dengan GPU Mali-G78 dan Exynos 2100.
Perlu kamu tahu, GPU tersebut mendukung API terbaru seperti Vulkan dan OpenCL, yang dapat meningkatkan kinerja grafis lebih dari 40 persen lebih baik daripada generasi sebelumnya. Dengan demikian, pengguna dapat memainkan gim berat di Samsung Galalaxy S21 Series 5G dengan setelan grafis maksimal.
Kami sempat menjajal Call of Duty: Mobile di Samsung Galaxy S21+. Terpantau, perangkat ini mampu memainkan gim tersebut dengan kualitas grafis dan frame rate maksimal.
Selama ini, ada anggapan bahwa kualitas grafis yang semakin tinggi berbanding lurus dengan konsumsi daya baterai. Anggapan ini memang masuk akal, tetapi berkat perkembangan teknologi, efisiensi konsumsi daya Exynos 2100 membuat Samsung Galalaxy S21 Series 5G menjadi 10 persen lebih hemat.
"Samsung menyadari bagaimana konsumen semakin memerlukan smartphone yang dapat menunjang hobi serta kebutuhan mereka sehari-hari. Kali ini Samsung membekali perangkat Samsung Galaxy S21 Series 5G dengan chipset Exynos 2100 untuk mengakselerasi pengalaman pengguna saat menggunakan perangkat Galaxy S21 Series 5G mereka," ujar Taufiqul Furqan Product Marketing Manager Samsung Mobile, Samsung Electronics Indonesia.
Samsung menetapkan harga resmi Galaxy S21 5G mulai dari Rp 12.999.000, Galaxy S21+ 5G mulai dari Rp 15.999.000, Galaxy S21 Ultra 5G mulai dari Rp 18.999.000.
Pada tanggal 29 Januari - 14 Februari 2021, Samsung menyelenggarakan online Consumer Launch Galaxy S21+ dan S21 Ultra 5G di Samsung E-Store, Blibli, Eraspace, Lazada, Shopee, Tokopedia dan JD ID dengan keuntungan senilai lebih dari Rp. 3.000.000.