Review Realme 10 Pro Plus: Pede dengan Layar Lengkung 120Hz dan Dimensity 920

Liputan6.com, Jakarta - Realme 10 Pro Plus adalah smartphone terbaru dan paling premium di seri 'Angka' yang perusahaan rilis hingga saat ini. Perangkat ini menawarkan berbagai peningkatan dibandingkan pendahulunya, seperti di sisi chipset, desain, dan lainnya.

Terlepas dari berbagai peningkatan itu, Realme 10 Pro Plus terlihat berupaya menjaga harga jual model ini agar tetap kompetitif di segmen menengah. Kami akan mengulas bagaimana performa Realme 10 Pro Plus sebagai penerus seri Realme 9. Unit yang kami ulas adalah Realme 10 Pro Plus versi 12/256GB.

Desain Realme 10 Pro Plus

Realme 10 Pro Plus menampilkan desain unik dengan layar melengkung. Ia menjadi model pertama untuk seri 'Angka' di lini smartphone Realme dengan panel layar melengkung yang menawarkan kesan mewah tersebut.

Di bodi belakang perangkat, Realme menerapkan pola yang mereka sebut sebagai "Prism Acceleration" dan "Nebula Particle". Pola itu menciptakan tampilan berkilau dan gradasi warna berubah-ubah, tergantung pada sudut pandang dan kondisi cahaya sekitar. Di artikel Review Realme 10 Pro Plus ini kami mengulas varian warna Hyperspace.

Sementara panel depan Realme 10 Pro Plus terlapisi oleh kaca, bagian belakang dan bingkainya terbuat dari plastik. Berkat pemakaian material plastik, perangkat ini terasa ringan dengan bobot 173 gram dan ramping dengan ketebalan 7,78 mm.

Meskipun jenis kaca panel depan tidak disebutkan, realme menyebut bahwa kaca dengan tipe "Double-Reinforced Glass" itu dapat meningkatkan kekuatan smartphone saat mengalami benturan.

Perusahaan mengklaim, Realme 10 Pro Plus 5G telah melewati drop test dari ketinggian 1 meter dan 28.000 kali micro-drop test. Berdasarkan pengujian internal mereka, Realme mencoba meyakinkan bahwa pengguna tidak perlu khawatir terhadap daya tahan layar lengkung smartphone tersebut.

Di bagian belakang terdapat tiga kamera dalam dua modul terpisah. Tombol volume dan daya terletak di sisi kanan, dan port USB Type-C serta penampang SIM tersemat di bagian bawah. Secara keseluruhan, Realme 10 Pro Plus memiliki tampilan premium dan desain menarik.

Realme 10 Pro+ menawarkan layar beresolusi Full HD Plus (2412*1080) berjenis AMOLED dengan refresh rate 120Hz. Ia dibekali dengan Touch Sampling Rate 360Hz hingga 1260Hz untuk Instantaneous Touch Sampling Rate.

Dengan Touch Sampling Rate tersebut, secara teoretis Realme 10 Plus mampu mendeteksi dan merespons input sentuhan hingga 360 kali per detik, sehingga mampu mendeteksi dan merespons input sentuhan secara cepat dan membuatnya terasa mulus dan responsif selama pemakaian. Berbekal Global Peak Brightness 800 nits, layar smartphone relatif mudah dilihat di bawah paparan sinar matahari.

Hal lain dari aspek layar yang layak mendapat sorotan adalah layar lengkung pada Realme 10 Pro Plus tidak hanya menambah kesan premium, tetapi juga menampilkan kesan nyaris tanpa bezel, sehingga cocok untuk aktivitas bermain mobile game atau menonton konten video. 

Beralih ke aspek performa, dapur pacu dari Realme 10 Pro Plus adalah MediaTek Dimensity 920 yang dipadukan dilengkapi dengan 8GB RAM dan opsi ruang penyimpanan internal 128GB dan 256GB. Ada pula fitur Dynamic RAM yang memungkinkan menjalankan 12GB RAM virtual tambahan untuk menjaga performa smartphone.

Kami melakukan pengujian di AnTuTu Benchmark sebanyak tiga kali dan skor yang berhasil dicapai adalah 516.721, 517.596, dan 517.676. Capaian skor tersebut menempatkan Realme di Top 100 versi AnTuTu Benchmark, tepatnya di peringkat ke -91. Selain itu, kami juga melakukan pengujian dengan bermain Call of Duty: Mobile dan Asphalt 9: Legends.

Untuk Call of Duty: Mobile, setelan grafis terbaik adalah 'High' untuk Graphic Quality dan 'Very High' untuk Frame Rate. Namun, jika Anda lebih mementingkan Frame Rate ketimbang Graphic Quality, setelan yang mungkin Anda pilih adalah 'Low' untuk 'Graphic Quality' dan 'Max' untuk 'Frame Rate'. Saat pengujian, kami mencoba skenario 'High' untuk Graphic Quality dan 'Very High' untuk Frame Rate dan bermain Ranked Match beberapa kali

Adapun Asphalt 9: Legends, setelan Visual Quality yang dapat Anda pilih adalah 'High Quality'. Terpantau, Realme 10 Pro Plus dapat diandalkan untuk memainkan dua mobile games tersebut tanpa kendala. 

Realme 10 Pro Plus dilengkapi dengan tiga kamera di bodi belakang yang menampilkan lensa108 MP, lensa ultrawide 8 MP, dan lensa makro 2 MP untuk keperluan fotografi.

Di sisi perekeaman video, Realme 10 Pro Plus dapat merekam video 4K pada 30fps atau video 1080p hingga 60fps. Namun, seperti kebanyakan smartphone kelas menengah pada umumnya, ia memiliki OIS, melainkan mengandalkan EIS saja. Selain itu, terdapat kamera swafoto 16 MP.

Di siang hari dengan paparan cahaya memadai, kamera dapat mengambil foto secara apik dengan warna natural dengan dynamic range yang baik. Untuk keperluan mengambil foto pada malam hari atau di kondisi paparan cahaya rendah (low light), tersedia Night Mode yang mampu meningkatkan kecerahan dan detail objek yang difoto.

Berikut ini beberapa jepretan Realme 10 Pro Plus.

Dengan dan Tanpa AI 

Zoom In

Night Mode

Jepretan Lainnya

Secara umum, kamera Realme 10 Pro Plus dapat memproduksi foto dengan baik. Fitur AI Enhancement, Zoom In, dan resolusi 108MP paling menarik perhatian kami karena kedua fitur itu bekerja dengan apik. Adapun Night Mode, ada catatan; hasilnya kadang-kadang mengalami sedikit over exposure.

Namun, kehadiran fitur Pro yang memungkinkan pengguna untuk memotret dengan setelan shutter speed, ISO dan lainnya sesuai dengan preferensi mereka seharusnya akan membantu pengguna menghasilkan foto di kondisi cahaya secara lebih baik; tapi tentunya dengan setelan yang tepat.  

Guna mengakomodasi kebutuhan daya, Realme 10 Pro+ dibekali baterai berkapasitas 5.000 mAh yang kurang lebih dapat bertahan seharian. Dengan kapasitas baterai tersebut, Realme 10 Pro Plus termasuk smartphone yang paling tipis di pasaran.

Perangkat ini memiliki teknologi pengisian daya SUPERVOOC 67W. Kami melakukan uji pengisian daya dari 5 hingga 100 persen; tercatat, waktu yang diperlukan hanya 55 menit 35 detik. Jika melakukan pengisian 0 hingga 100 persen, kami perkirakan itu akan memakan waktu kurang dari 60 menit. Secara keseluruhan, masa pakai baterai dan kecepatan pengisian daya Realme 10 Pro Plus patut mendapat acungan jempol. 

Setelah melalui serangkaian pengujian, kami pikir Realme 10 Pro Plus dapat bersaing di segmen menengah. Catatan positif kami termasuk layar lengkung AMOLED dengan refresh rate 120Hz, yang menawarkan pengalaman visual berkualitas untuk keperluan hiburan seperti bermain game atau menonton film dan video.

Performa dari chipset MediaTek Dimensity 920 juga menjanjikan pengalaman penggunaan yang mulus untuk berbagai keperluan. 

Selain itu, baterai berkapasitas 5000 mAh dengan pengisian daya cepat membuatnya andal untuk pemakaian sekitar seharian sepnuh.

Terakhir, desainnya yang ramping dan mewah juga menambah daya tarik dan menambah kenyamanan penggunaan. 

Beberapa catatan positif ini membuatnya menjadi pesaing kuat di segmen menengah pasar smartphone. Terlebih harganya yang berkisar Rp 6,9 juta, layak dipertimbangkan.