PT GBS Gandeng Telkomsel Gelar Jaringan Internet 4G di Kebun Sawit, Untuk Apa?

PT Golden Blossom Sumatra (GBS) menggandeng Telkomsel untuk membuka layanan jaringan internet berbasis 4G.

oleh Iskandar diperbarui 11 Jan 2024, 16:30 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2024, 16:30 WIB
Manfaatkan Tumpangsari Sawit dan Kedelai, Kabupaten Pali Swasembada Benih Kedelai
Pertanaman kedelai di lahan seluas 5,5 hektar ini dilakukan karena sawitnya sedang masa replanting (peremajaan).

Liputan6.com, Jakarta - PT Golden Blossom Sumatra (GBS) menggandeng Telkomsel untuk membuka layanan jaringan internet berbasis 4G. Fasilitas ini diberikan untuk karyawan maupun warga di sekitar area kebun sawit.

Bentuk kerjasama ini direalisasikan dalam soft lounching layanan Infrastucture as A Services (IAAS) PT Telkomsel Seluler dengan PT Golden Blossom Sumatra di Desa Prambatan, Pali, Sumatera Selatan.

CEO PT GBS, Noly Hendry, mengungkapkan tujuan layanan connectivity Telkomsel hadir di PT GBS karena memang sinyal internet di kebun sawit GBS masih sangat terbatas.

"Dengan hadirnya Telkomsel, kami berharap bisa memberikan sinyal internet yang baik di area kebun sawit, dan semoga langkah ini juga menjadi pendorong peningkatan produktivitas," kata Noly melalui keterangannya, Kamis (11/1/2023).

Dengan adanya layanan ini, ia menyebut bisa memberikan manfaat kepada karyawan atau keluarga karyawan yang tinggal di dalam kebun.

"Kami meyakini sinyal internet 4G ini bisa bermanfaat buat masyarakat sekitar yang juga sebagian dari mereka juga bekerja di kebun kita," tutur Noly menambahkan.

Peningkatan kerjasama ini dikatakan Noly akan terus ditingkatkan sebagai strategic partnership untuk produk lain yang tujuannya adalah meningkatkan kinerja perusahaan di masa yang akan datang.

 

Fasilitas Closed User Group

Telkomsel
Ilustrasi: Peningkatan Layanan Data Telkomsel selama Ramadan dan Idul Fitri 2020 (Dok: Telkomsel)

VP A2M Telkomsel, Samuel Pasaribu, menjelaskan bahwa perusahaan menghadirkan layanan di kebun sawit GBS berupa connectivity atau lebih dikenal secara luas adalah coverage atau sinyal.

"Kami hadir di sini dengan teknologi 4G, jadi dengan teknologi 4G ini bisa digunakan baik untuk voice maupun data dalam mengakses berbagai macam aplikasi yang ada sekarang," kata Samuel.

Selain itu, dari Telkomsel juga memberikan fasilitas yang dinamakan dengan CUG atau Closed User Group, di mana seluruh karyawan yang terdaftar di dalam CUG akan bisa melakukan telepon satu sama lain secara gratis (tidak menyedot pulsa).

Opensignal: Telkomsel Menang di Kecepatan, Kualitas IOH Konsisten, dan XL Unggul di Gaming

Telkomsel memperluas cakupan dan kapasitas jaringan 5G di Bali untuk mendukung gelaran G20 hingga November 2022.
Telkomsel memperluas cakupan dan kapasitas jaringan 5G di Bali untuk mendukung gelaran G20 hingga November 2022. (Foto: Corpcomm Telkomsel)

Sebelumnya, perusahaan analitik seluler global Opensignal merilis analisis terbaru tentang jaringan seluler di Indonesia per Desember 2023.

Laporan ini menganalisis seluruh pengalaman jaringan seluler dari semua pelanggan jaringan di Indonesia dari lima operator. Operator yang dimaksud mulai dari Tri, Indosat, Smartfren, Telkomsel, dan XL.

Analisis dilakukan selama 90 hari, sejak 1 Agustus 2023. Analisis Opensignal ini menggali lebih dalam pengalaman jaringan seluler di 10 wilayah utama Indonesia.

Tidak hanya jaringan 5G, Opensignal juga menggunakan pengukuran 5G untuk menentukan skor keseluruhan di setiap kategori.

Berikut adalah hasil temuan Opensignal untuk pengalaman operator seluler di Indonesia, per Desember 2023:

1. Telkomsel Unggul di Kecepatan Upload dan Download

Telkomsel meraih pengalaman kecepatan unduh dan kecepatan unggah terbaik. Dalam hal ini, pengguna Telkomsel merasakan kecepatan download rata-rata 26,1 Mbps. Ini 3,3 Mbps lebih cepat dari pengalaman yang dirasakan pengguna XL (posisi kedua).

Pelanggan Telkomsel juga rasakan kecepatan upload rata-rata tercepat yakni 11,1 Mbps, diikuti pengguna Tri Indonesia dengan rata-rata kecepatan 9,7 Mbps.

Secara keseluruhan, kecepatan upload dan download seluler di Indonesia meningkat. Di mana, kecepatan download naik 7,5-21,4 persen dan kecepatan upload 11,2-23 persen lebih cepat, tergantung pada operator.

2. Kualitas Indosat Konsisten

Indosat Ooredoo
Ilustrasi: BTS Indosat Ooredoo (Foto: Indosat Ooredoo)

Indosat memenangkan kualitas konsisten untuk kedua kalinya berturut-turut dengan skor 64,8 persen. Indosat bahkan mengungguli Telkomsel (61,7 persen) dan Tri (61,3 persen).

XL ada di belakang dengan skor kualitas konsisten 58,7 persen. Adapun Smartfren, menurut Opensignal, berada di urutan terakhir dalam kualitas konsisten dengan skor 38,4 persen.

Hal ini memperlihatkan bahwa pengguna Indosat terus mendapatkan proporsi pengujian terbanyak yang memenuhi ambang batas minimum untuk mendukung aplikasi seluler yang lebih umum dipakai. Misalnya panggilan video atau unggah gambar ke medsos.

3. Telkomsel unggul di pengalaman video on-demand dan live

Dok: Telkomsel
Dok: Telkomsel

Pengguna Telkomsel merasakan kualitas pengalaman terbaik ketika memutar video-on demand dan video live melalui koneksi seluler di Indonesia.

Hasilnya, Telkomsel menjadi pemenang langsung untuk pengalaman video dan video live dengan skor 61,4 dan 57,7 poin dari skala 100 poin.

Dari kedua kategori itu, Tri menempati posisi kedua dengan skor yang lebih rendah, 61 poin untuk pengalaman video dan 56,1 untuk pengalaman video live.

4. Tri Indosat di posisi teratas pengalaman aplikasi suara

Pengguna internet Indonesia terus mendapatkan kualitas pengalaman terbaik secara keseluruhan saat menggunakan aplikasi pesan dengan layanan Tri. Misalnya WhatsApp, Skype, dan Facebook Messenger.

Tri, menurut Opensignal, menjadi satu-satunya operator di Indonesia yang berhasil meraih peringkat Baik (80-87) untuk Pengalaman App Suara kali ini, dengan skor 80,2 poin (dari skala 0-100).

5. Cakupan Telkomsel terluas

BTS Telkomsel pertama di Indonesia
BTS Telkomsel pertama di Indonesia. Liputan6.com/Agustinus Mario Damar

Telkomsel menempati posisi teratas untuk pengalaman cakupan: Telkomsel merupakan operator pertama di Indonesia yang meraih penghargaan Pengalaman Cakupan yang baru dari Opensignal.

Telkomsel meraih skor 8,54 pada skala 10 poin, unggul jauh sebesar 3,78 poin dari Indosat dan Tri yang meraih skor 4,76 poin.

XL menyusul dengan 4,48 poin, sementara Smartfren berada di posisi terakhir dengan 2,18 poin.

Metrik pengalaman cakupan yang baru dari Opensignal mewakili pengalaman dunia nyata yang diterima pengguna saat mereka melakukan perjalanan di sekitar wilayah yang umumnya mereka harapkan akan mendapatkan cakupan.

6. XL Unggul di Pengalaman Game

Kualitas pengalaman bermain game multiplayer seluler telah meningkat di kelima jaringan Indonesia sejak laporan terakhir.

Pengguna Indosat dan Tri mengalami peningkatan terbesar, masing-masing 8,8 dan 8,2 poin (pada skala 0-100), diikuti oleh Telkomsel (7,1 poin) dan Smartfren (6,2 poin).

Pengguna XL Axiata mengalami peningkatan sebesar 5,9 poin, sehingga XL kembali meraih penghargaan Pengalaman Game, dengan skor 79 poin. 

Keunggulannya atas 3 sebagai peringkat kedua telah menyusut dari 2,5 menjadi hanya 0,3 poin. Selain itu, Pengalaman Game di Indosat, Tri, Telkomsel, dan XL mendapat peringkat Baik (75-85), naik dari peringkat Cukup (65-75) yang didapatkan sebelumnya.

Sementara, Smartfren kurang 1,2 poin dari peringkat tersebut dengan skor 73,8 poin.

Infografis Musim Semi Internet (liputan6.com/Deisy)

Infografis Konsumsi Media
Musim Semi Internet (liputan6.com/deisy)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya