Liputan6.com, Jakarta - Android dan iPhone kini semakin bersaing untuk menawarkan fitur dan kemampuannya. Terbaru, Google tengah mengupayakan agar fitur yang terdapat di Android 15 dapat menyamai atau bahkan melewati iPhone.
Dalam upayanya itu, Google telah memperkuat keamanan Android, mengintegrasikan panggilan WhatsApp ke dalam dialer telepon, dan bahkan menerima pesan melalui jaringan satelit.
Baca Juga
Dengan pembaruan terbarunya, Google tidak hanya menyamai fitur iPhone yang sudah ada namun juga melampaui kemampuan dari smartphone buatan Apple itu.
Advertisement
Fitur Layanan SOS di Android 15
Forbes sebelumnya menginformasikan inisiatif Google untuk memasukkan layanan satelit darurat sebagai fitur baru di Android 15.Â
Dikutip dari GizChina, Senin (25/3/2024), langkah ini akan menghadirkan fungsionalitas SOS satelit di Android yang sebelumnya telah menjadi fitur yang hanya ada di iPhone selama beberapa tahun.
Terdapat batasan tertentu terhadap fitur SOS di iPhone, di mana fitur ini hanya dirancang untuk keadaan darurat.
Dengan dirilisnya pratinjau pengembang Android 15 baru-baru ini, Google menawarkan paket seluler melalui jaringan satelit sebagai tambahan layanan untuk pengguna.
Dalam penerapannya, Google tampaknya menyertakan layanan Garmin Service Rescue dalam pengembangan fitur ini.
Google Kembangkan Layanan Perpesanan via Satelit
Selain itu, aplikasi Message from Google akan dapat memanfaatkan jaringan satelit untuk memberikan layanan perpesanan meskipun tidak terjangkau dengan jaringan seluler biasa.
Pembaruan ini akan meningkatkan kompatibilitas Android untuk konektivitas satelit dengan memperkenalkan API baru yang memungkinkan aplikasi mengidentifikasi jika perangkat terhubung ke satelit.
Android 15 dapat memungkinkan untuk mengirim dan menerima pesan dengan format SMS/MMS/RCS melalui konektivitas satelit.
Dengan penambahan fitur dan pengujian yang dilakukan, diharapkan pengguna dapat melakukan komunikasi melalui panggilan dan pesan dengan jaringan satelit hanya dengan menggunakan smartphone Android.
Advertisement
Fitur terbaru Android 15, Bisa Lacak HP yang Hilang Meski dalam Kondisi Mati
Selain itu, Android 15 dirumorkan akan mendapat fitur penting di mana pengguna dapat melacak HP hilang meskipun dalam keadaan mati.
Seorang pengembang Android, mengungkapkan di Android Police bahwa Google sedang mengembangkan teknologi untuk menjaga sebagian pengontrol Bluetooth tetap beroperasi bahkan saat smartphone dalam kondisi mati. Demikian sebagaimana dikutip dari GizChina, Minggu (17/3/2024).
Jaringan ini memanfaatkan pancaran sinyal Bluetooth, sinyal tersebut dikirimkan dengan singkat oleh smartphone secara berkala, kemudian sinyal yang dikirimkan dapat diterima oleh perangkat di sekitar.
Dengan miliaran perangkat Android di seluruh dunia, diharapkan jaringan yang dikembangkan dapat menciptakan koneksi yang akurat.
Cara kerjanya adalah akan merekam terlebih dahulu sinyal identifikasi ini di dalam memori pengontrol Bluetooth sebelum dimatikan.
Bahkan dalam keadaan dinonaktifkan, pengontrol dapat terus mentransmisikan sinyal yang telah direkam sebelumnya, sehingga memudahkan dalam pelacakan lokasi.
Penigkatan Performa di Android 15
Android 15 terus meningkatkan performa melalui Android Dynamic Performance Framework (ADPF). ADPF adalah serangkaian API yang memungkinkan game dan aplikasi yang memiliki kinerja intensif berinteraksi langsung dengan sistem daya dan termal perangkat Android.
Dengan API ini, pengguna dapat memonitoring sistem dengan lebih baik. Selain itu pengguna dapat menggunakan smartphone secara intens tanpa khawatir perangkat menjadi terlalu panas.
ADPF terdiri dari fitur-fitur utama berikut:
- Pemantauan kondisi suhu
- Perkiraan kinerja CPU
- Mode kinerja tetap
Pada perangkat yang mendukung, Android 15 akan menambahkan kemampuan ADPF baru, yaitu:
- Mode efisiensi daya untuk memerintah thread di CPU untuk masuk ke mode. Hal ini berguna untuk mengurangi beban kerja untuk waktu yang lama.
- Perkiraan kinerja CPU dapat melaporkan durasi kerja CPU dan GPU, sehingga sistem dapat menyesuaikan frekuensi CPU dan GPU secara bersamaan.
- Pemantauan kondisi suhu yang baru memungkinkan sistem memperkirakan kemungkinan melambatnya kinerja akibat suhu tinggi.
Advertisement