Garena Dukung Gelaran Gameseed 2024, Ajang Kompetisi dan Inkubasi Game di Indonesia

Garena bersama Kemenparekraf dan AGI berkolaborasi dalam ajang Gameseed 2024 sebagai ajang kompetisi serta inkubasi game terbesar di Tanah Air.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 11 Agu 2024, 18:00 WIB
Diterbitkan 11 Agu 2024, 18:00 WIB
Garena
Dukungan Garena Indonesia untuk event Gameseed 2024. (Dok: Garena Indonesia)

Liputan6.com, Jakarta - Garena mengumumkan kolaborasi dengan Kemenparekraf (Kementerian Pariwisata dan Ekonomi) serta AGI (Asosiasi Game Indonesia) dalam ajang Gameseed 2024. Ajang ini merupakan kompetisi dan inkubasi game terbesar di Indonesia.

Gameseed 2024 bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas game lokal. Sebagai sponsor utama, Garena akan memberikan dukungan penuh pada para peserta, mulai dari pelatihan, mentoring, hingga kesempatan berinteraksi dengan para ahli industri game.

"Kita lihat sekarang ini perkembangan industri game lokal juga sangat baik dan berprogres cepat. Sehingga ini waktu yang tepat bagi kami untuk memperkuat komitmen dan berkontribusi pada industrI game lokal," tutur Country Head Garena Indonesia Hans dalam siaran pers, Minggu (11/8/2024).

Dijelaskan pula, dukungan dan komitmen Garena ini sekaligus meramaikan momentum Hari Game Nasional 2024. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menuturkan, Gameseed tahun kedua ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan pengalaman para pelaku industri game.

Dengan demikian, mereka bisa menciptakan game yang diterima pasar, serta mengembangkan studio game yang berkelanjutan serta siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.

Kehadiran Garena di Gameseed 2024 disebut juga akan memberikan nilai tambah pada pasar peserta. Sebab, mereka bisa langsung bertukar pikiran para ahli dari Garena.

Sementara dengan pelatihan dan mentoring yang diberikan, diharapkan ada terjadi transfer pengetahuan dan pengalaman untuk membantu peserta mengembangkan game lokal yang mampu bersaing di pasar global.

Garena sendiri telah aktif berbagai inisiatif untuk mendorong perkembangan industri game dalam negeri. Salah satunya lewat kolaborasi dengan Kemenparekraf dan AGI untuk menyelenggarakan Garena Game Jam 2023.

Program ini menghadirkan perlombaan membuat game dalam waktu 48 jam untuk developer muda Indonesia. Selain menjadi ajang kompetisi, program ini juga menjadi saran bagi developer untuk bertukar pengetahuan dan pengalaman, serta membangun jaringan dengan para profesional.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Garena Kembali Gelar Kompetisi Free Fire Pelajar, Ada Hadiah Beasiswa Rp 17 Miliar

Free Fire
Tampilan logo baru dari Garena Free Fire. (Dok: Garena)

Sebelumnya, Garena mengumumkan akan kembali menggelar Garena Youth Championship (GYC) 2024 Free Fire sebagai turnamen esports resmi untuk pelajar SMP dan SMA di Indonesia. Kompetisi ini membawa pesan positif tentang keberimbangan esports dan game di lingkungan pendidikan.

Dalam keterangan resmi yang diterima, Senin (5/8/2024), turnamen GYC 2024 Free Fire ini akan di berbagai kota dengan total hadiah dana pendidikan Rp 275 juta serta beasiswa Rp 17 miliar.

Sebagai informasi, GYC Free Fire sendiri merupakan bagian dari inisiatif Garena Goes to School (GGTS) sejak 2017. Tahun lalu, kompetisi ini digelar di 72 kota di Indonesia, sedangkan di tahun ini jumlahnya bertambah hingga 82 kota.


Persyaratan Peserta

Free Fire
Free Fire umumkan event baru sambut perayaan anniversary ke-7 yang disertai dengan patch update dalam game. (Dok: Garena Free Fire)

"Sebagai inisiatif yang mengajak pelajar untuk menyeimbangkan dunia pendidikan dan esports, GYC 2024 Free Fire memiliki persyaratan khusus dari sisi akademik untuk semua peserta," tutur Garena dalam siaran persnya.

Sama seperti tahun lalu, semua peserta harus memiliki nilai rapor rata-rata minimum 65 untuk bisa berpartisipasi. Lewat skema ini, Free Fire mengajak para pelajar menunjukkan berprestasi di dunia esports harus dibarengi dengan prestasi di dunia akademik.

Kompetisi esports ini akan dimulai dengan rangkaian City Qualifier pada 19 Agustus hingga 19 Oktober 2024. Setiap pekannya, pertandingan GYC 2024 Free Fire akan hadir secara offline di 13 hingga 14 kota setiap sekolah tuan rumah.

 


Tahapan Kompetisi Free Fire untuk Pelajar

Free Fire
Free Fire kini tampil dengan desain baru, termasuk ikon, font, hingga grafis. (Dok: Garena Free Fire).

Adapun kompetisi ini akan menyambangi sejumlah kota seperti Deli Serdang, Padang, Semarang, Nganjuk, Pontianak, Singkawang, Bima, Ternate, Makassar, Manado, serta Jayapura.

Tim Free Fire terbaik dari tiap City Qualifier akan bertanding di babak Region Qualifier pada 5 hingga 28 November 2024. Di babak ini, tim terbaik dari beberapa kota akan digabung dalam 12 region dari wilayah Sumatera hingga Papua dan Maluku.

Babak ini akan menjadi penentuan bagi setiap tim sekolah, karena hanya satu tim dari masing-masing region atau wilayah yang akan lolos ke babak Grand Finals untuk bertanding secara langsung di Jakarta pada Desember 2024. 

Infografis Dampak Bermain Game Berlebihan (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis dampak bermain video game berlebihan (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya