Jangankan 4G, Hingga Kini Pakistan Belum Sediakan 3G

Pakistan mungkin menjadi satu-satunya negara di Asia yang hingga kini belum juga memboyong akses data berkecepatan 3G.

oleh Ervina Anggraini diperbarui 08 Nov 2013, 15:20 WIB
Diterbitkan 08 Nov 2013, 15:20 WIB
4lte-130526b.jpg

Sejumlah negara di dunia saat ini sudah mulai mengimplementasikan bahkan menguji coba teknologi 4G LTE. Indonesia sendiri hingga kini masih bertahan dengan teknologi 3G dan belum mengimplementasikan 4G secara massal.

Namun siapa yang menduga jika teknologi 3G yang dianggap telah tertinggal, justru belum diimplementasikan oleh salah satu negara lain di Asia Selatan. Pakistan mungkin menjadi satu-satunya negara di Asia yang hingga kini belum memboyong akses data berkecepatan 3G.

Berbeda dengan beberapa negara tetangga di kawasan Asia Selatan seperti India yang sudah didukung layanan nirkabel 4G di beberapa kota, dan Afganistan dengan layanan 3G secara nasional. Bahkan Bangladesh dan Nepal yang juga telah didukung oleh akses data 3G di beberapa kota besar.

Mahkamah Agung di Pakistan diketahui tengah memperjuangkan implementasi layanan 3G ke pihak pemerintah, mengingat awalnya pemerintah berencana meluncurkan layanan 4G di awal 2014. Namun hingga kini lelang spektrum 3G belum juga dilakukan.

Dengan populasi sebanyak 180 juta orang dan 125 juta pelanggan seluler, kehadiran layanan 3G di Pakistan diperkirakan akan menjadi pasar yang potensial bagi operator. Pemerintah beralasan jika penundaan kehadiran layanan 3G karena terkendala masalah teknis. Demikian dikutip Tekno Liputan6.com dari laman Quartz, Jumat (8/11/2013).

Sebagai ilustrasi, Bangladesh memberikan lisensi 3G kepada operator seluler milik negara yakni Teletak pada tahun 2012. Sedangkan lelang spektrum 3G untuk operator lainnya yang beroperasi di sana baru dilakukan pada 2 bulan lalu.

Namun hal berbeda justru tengah dialami oleh pihak regulator Pakistan Telecoms Authority (PTA) yang terakhir kali melakukan lelang spektrum pada tahun 2012. PTA menghentikan lelang spektrum dengan alasan teknis dan kebijakan pemerintah yang kerap berubah-ubah.

Kabarnya untuk melanjutkan proses lelang spektrum pemerintah berencana untuk meminta bantuan sebuah konsultan internasional. Langkah ini justru dituding oleh banyak pihak sebagai salah satu alasan pemerintah untuk tidak mempercepat ketersediaan layanan 3G. (vin/dew)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya