Jalan Lintas Sumatera Masih Rusak Jelang Arus Mudik Lebaran

Jelang Lebaran, masih banyak ruas jalan lintas Sumatera yang berada di wilayah Kabupaten Kerinci, Jambi belum selesai diperbaiki.

oleh Liputan6 diperbarui 06 Jul 2015, 17:49 WIB
Diterbitkan 06 Jul 2015, 17:49 WIB
20150706-PerbaikanJalan-Sumatera
Jelang Lebaran masih banyak ruas jalan lintas Sumatera yang berada di wilayah Kabupaten Kerinci, Jambi belum selesai diperbaiki.

Liputan6.com, Jambi - Jelang Lebaran, masih banyak ruas jalan lintas Sumatera yang berada di wilayah Kabupaten Kerinci, Jambi belum selesai diperbaiki. Sehingga untuk sementara menggunakan jembatan darurat yang terbuat dari kayu.

Sementara itu, dalam tayangan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (6/7/2015), sepanjang jalur Belui dan Semumu terdapat material yang berserakan di pinggir jalan. Masih banyak bagian jalan yang belum selesai diperbaiki oleh kontraktor.

Bila tidak segera diatasi, diperkirakan pada arus mudik nanti akan rawan kemacetan. Mengingat jalur ini menghubungkan 3 provinsi, yaitu Provinsi Sumatera Barat, Jambi, dan Bengkulu.

Untuk mengurai kemacetan arus mudik di ruas jalan persimpangan Tagog Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, polisi Polres Cimahi melakukan uji coba dengan memberlakukan sistem satu arah selama 20 menit secara bergantian.

Hasilnya pun cukup efekif. Pada arus mudik nanti di jalur Padalarang ini kerap terjadi kepadatan kendaraan karena tingginya volume kendaran dari arah Cianjur menuju Bandung atau sebaliknya. Tak jauh dari persimpangan ini terdapat pasar tumpah yang menyebabkan penyempitan jalan.

"Sebagai contoh tadi, dari arah Cianjur menuju arah Bandung hasilnya evaluasi sementara cukup efektif untuk diterapkan bilamana dihadapkan pada kemacetan yang parah," kata Kapolres Cimahi AKBP Dedy Kusuma Bakti.

Selain memberlakukan sistem satu arah, juga diberlakukan pembatasan jam operasi kendaraan berat yang melintas di jalur Padalarang terhitung mulai 10 Juli 2015. Nanti seluruh kendaraan berat kecuali pengangkut BBM dan sembako dilarang melintas. (Mar/Sss)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya