Kilas Indonesia: Tim SAR Dikerahkan Bantu Korban Tercebur Sumur

Warga yang tak sanggup menolong, meminta bantuan Tim SAR Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang.

oleh Liputan6 diperbarui 18 Agu 2015, 20:20 WIB
Diterbitkan 18 Agu 2015, 20:20 WIB
20150818-Kilas Indonesia-Semarang
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Semarang - Seorang warga tercebur sumur sedalam 18 meter di Genuk Baru, Semarang, Jawa Tengah. Berita ini mengawali Kilas Indonesia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Selasa (18/8/2015).

Evakuasi berlangsung dramatis. Warga yang tak sanggup menolong mengerahkan Tim SAR Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang. Tim SAR akhirnya berhasil mengevakuasi pria yang tercebur saat memperbaiki mesin penyedot air di sumur. Saat berhasil dievakuasi, korban Slamet dalam kondisi lemas dan 2 kakinya patah.

Di Bogor, Sebuah  truk bermuatan air mineral terguling di Jalan Raya Bogor, Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Sopir truk berusaha menghindari motor yang ugal-ugalan hingga truk oleng dan terbalik. Tak ada korban luka dalam peristiwa ini, namun menyebabkan kemacetan sepanjang 3 kilometer.

Sementara di Sleman, Yogyakarta, upacara penyambutan mahasiswa baru Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta diwarnai banyaknya mahasiswa yang pingsan dan sakit. Mereka terpaksa dilarikan ke posko kesehatan dan tidak bisa melanjutkan mengikuti penyambutan karena kepanasan belum sarapan dan sakit bawaan.

Sedangkan di Cengkareng, Jakarta Barat, 26 angkutan umum liar ditilang dan diderek petugas gabungan Dinas Perhubungan Jakarta Barat dan Satuan Kepolisian Lalu Lintas Polda Metro Jaya. Petugas merazia angkutan umum berpelat hitam di sepanjang Jalan Cengkareng. Para sopir angkot pelat hitam mengeluhkan operasi ini termasuk penumpang yang tidak mendapatkan moda transportasi lain. (Mar/Ado)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya